Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Tuntut Kasun Diberhentikan, Warga Gerudug Balai Desa

Thursday, 5 September 2019 - 18: 02

Suasana unjuk rasa didepan Pendopo Desa Pejok Kecamatan Kepohbaru 5 September 2019, Foto: dok. Redaksi

BOJONEGORO – Diduga selingkuh seorang Kepala Dusun Sokorejo, Desa Pejok, Kecamatan Kepohbaru di demo warganya di Balai Desa setempat, Kamis (05/09/19).

Puluhan warga yang mengatasnamakan
Aksi Damai Forum Solidaritas Masyarakat Pejok Bersatu menuntut diberhentikannya Kepala Dusun yang diduga telah melakukan tindak pidana asusila dan melanggar aturan sebagai perangkat desa.

Massa yang datang siang itu menuntut Kepala Desa Pejok Sri Hartini untuk segera memberhentikan Kasun yang dianggap mencoreng nama Desa ini.

Baca Juga

Licin! Luberan Limbah Proyek di Jalan Raya Sekitar Desa Jono Bojonegoro Dikeluhkan Warga

Hari Ke- 2 Puasa Ramadan 1444 H, Bacaleg NasDem Sambangi ODGJ di Kapas Bojonegoro

Pengamanan di lokasi unjuk rasa ini nampak begitu ketat, terlihat truk polisi dengan satu pleton Dalmas Polres, Polsek, Koramil, Satpol PP Kecamatan dan Linmas.

Dari negosiasi yang terjadi pada aksi ini akhirnya Kepala Desa menyepakati pemberhentian sementara Kepala Dusun sambil menunggu waktu 14 (empat belas) hari agar desa dapat menentukan langkah selanjutnya untuk berkoordinasi dengan pihak Kecamatan dan Kabupaten.

“Secara moral Kasun Sokorejo sudah tidak layak lagi menjadi seorang pemimpin karena perbuatannya,” kata Tikno (30 tahun) salah satu pendemo.

“Kami akan terus mengawal tuntutan warga sampai Kepala Dusun ini benar-benar diberhentikan,” sambungnya.

Salah satu warga lain, Wanto (44 tahun) membenarkan kejadian demo ini. Sebagai warga dia berharap agar segera ada penyelesaian masalah ini. “Semoga masalah ini bisa segera diselesaikan oleh desa dan perangkat diatasnya sesuai aturan hukum yang ada,” tuturnya.

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist