BOJONEGORO – Guna mengantisipasi datangnya sejumlah warga dari luar daerah yang mudik, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro telah menyedikan ratusan rumah isolasi atau shelter (penampungan) yang ada dimasing-masing desa dan kelurahan, juga gedung BLK (Balai Latihan Kerja) serta gedung yang berada di taman wisata Dander Park.
Hal tersebut diungkapkan bupati Dr Hj Anna Mu’awanah saat menggelar konferensi pers 22 April 2020 lalu, bersama forpimda Kabupaten Bojonegoro terkait progress penanganan Corona Virus Disease (COVID-19) di halaman BLK Desa Ngumpakdalem Kecamatan Dander.
BACA JUGA: https://kabarpasti.com/antisipasi-pemudik-pemkab-bojonegoro-siapkan-ratusan-rumah-isolasi/
Sekretariat Gugus Tugas Kabupaten Bojonegoro, Dra Nurul Azizah MM, saat dihubungi media kabarpasti.com, menyampaikan bahwa rumah isolasi yang disediakan Pemkab salah satunya yakni gedung BLK hingga Minggu 26/04/2020 malam sudah digunakan.
Menurutnya, penyediaan shelter guna menampung warga yang menjalani tradisi mudik bulan ramadhan dan lebaran, sebab pemudik datang dari berbagai daerah. Semoga fasilitas tersebut dapat bermanfaat sebaik-baiknya, dan dapat mencegah penyebaran wabah Virus Corona.
Percepatan penanganan COVID-19 terus dilakukan secara gotong royong, baik dari Gugus Tugas Kabupaten hingga relawan masyarakat di tingkat desa saling bahu membahu. Sejumlah warga yang datang dari luar Bojonegoro, awalnya berada di puskesmas Margomulyo dan puskesmas Ngraho, selanjutnya diisolasi menuju rumah isolasi di BLK Ngumpakdalem.
“Rumah isolasi yang ada di BLK sudah ditempati, termasuk hari ini tadi santri yang dari pondok pesantren Temboro Magetan juga dibawa ke sana,” ujar Nurul Azizah.
Secara terpisah, hal senada disampaikan, juru bicara Gugus Tugas Kabupaten, yang juga Kabag Humas Pemkab Bojonegoro, Masirin, rumah isolasi yang berada di BLK Ngumpakdalem tersedia sekira untuk 67 orang. Semoga fasilitas yang sudah disediakan dapat digunakan sebaik-baiknya. (DeBe)