Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Terpapar Covid-19, Bupati Bojonegoro WFH dari Lokasi Isoman

Tuesday, 6 July 2021 - 08: 00
Terpapar Covid-19, Bupati Bojonegoro WFH dari Lokasi Isoman

Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah disalah satu acara. Foto: Redaksi

BOJONEGORO – Beberapa hari terakhir Bupati Bojonegoro dikabarkan terpapar Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri. Menanggapi banyak pertanyaan wartawan dan masyarakat seputar kondisinya, Anna Mu’awanah dalam salah satu group aplikasi WhatsApp Jurnalis menyampaikan langsung kondisinya, Senin (5/7/2021) malam.

“Selamat malam, banyak yang tanya bagaimana keadaan saya secara langsung maupun tidak langsung, keadaan saya baik-baik, saya terpapar dengan gejala ringan,” terang Bupati Anna.

Menurut Bupati perempuan ini, dirinya masih menjalankan tugas secara Work From Home (WFH), melakukan monitoring PPKM Darurat dari segala sumber. Anna Mu’awanah juga menjelaskan bahwa pelaksanaan PPKM Darurat bersama Pemkab, Dandim, Polres dan Kajari Bojonegoro, Satuan Pelaksana BPBD dilapangan dihandle oleh Sekretaris Daerah, Nurul Azizah.

Baca Juga

Jualan Online, TV Led 50″ dan Sub Woofer Malah Tertipu Pembeli

Licin! Luberan Limbah Proyek di Jalan Raya Sekitar Desa Jono Bojonegoro Dikeluhkan Warga

Meski tak menyampaikan dimana lokasi Bupati Bojonegoro melakukan isolasi mandiri, beberapa hal terkait kondisi terkini Rumah Sakit, Tempat Isolasi, Tenaga Medis hingga Vaksinasi disampaikan detail dalam group ini.

Soal pasokan oksigen di Bojonegoro, menurut Bupati semua stok tercukupi, tidak ada kekurangan, untuk kapasitas Bed Pasien di RSUD Sosrodoro Djatikoesoemo sudah ditingkatkan menjadi 190 unit Bed. Sementara untuk antisipasi lonjakan, booking hotel dan beberapa tempat juga telah dilakukan oleh Pemkab Bojonegoro.

Sementara, untuk persoalan Tenaga Kesehatan sudah ada tambahan 200 tenaga, karena peminat kurang maksimal meski honor sudah ada kenaikan hampir 2 kali lipat. Politisi PKB ini melanjutkan, untuk program vaksinasi juga terus digalakkan yang bekerjasama dengan TNI, POLRI dan seluruh Puskesmas baik datang secara langsung maupun berbasis desa.

Untuk Jatim sendiri ada tambahan vaksin 50%, sehingga rasio sangat mencukupi, SWAB di Labkesda, di Puskesmas – puskesmas juga gratis. Bupati juga mengingatkan, untuk tindakan pertama pasien tidak perlu dengan PCR.

“Biasanya mereka yang tidak tertolong karena berbagai faktor, diantaranya komorbit atau terlambat di bawa ke Rumah Sakit,” tututpnya.(BK/red)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist