BOJONEGORO – Guna mendukung adanya Ruang Terbuka Hijau, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui program penyediaan taman akan segera mewujudkan 1 (satu) kawasan wisata yang berada di sekitar Kota.
Pembangunan Taman Lokomotif yang berada di jalan Teuku Umar, saat ini dalam tahap pelaksanaan. Sesuai data yang diperoleh media ini melalui LPSE Kabupaten Bojonegoro, pada kegiatan tersebut pembiayaannya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun anggaran 2019, senilai Pagu Rp. 4.291.951.390,00 dan HPS Rp. 4.242.969.670,94.
Di dalam data tersebut juga dicantumkan pemenang pada pekerjaan pembangunan Taman Lokomotif, adalah CV Dzaky Putra Utama yang beralamat di jalan Cakalang Permai No. 26 Malang, Jawa Timur. Dengan nilai penawaran Rp. 4.123.513.335,31, dan harga negoisasi Rp. 4.091.357.854,04.

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya, Kabupaten Bojonegoro, Welly Fitrama, ketika dihubungi awak media ini mengatakan, prinsip daripada pembangunan Taman Lokomotif yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan adalah untuk mendukung Ruang Terbuka Hijau, dalam hal ini melalui penyediaan taman. Sebagai ruang terbuka publik agar masyarakat juga dapat menikmati fasilitas wisata yang berada di tengah Kota.
Keberadaan taman lokomotif nantinya diharapkan bisa menambah obyek wisata atau taman-taman yang selama ini ada di sekitar Kota, yakni Alon alon Bojonegoro dan Taman Rajekwesi. Dirinya juga menjelaskan, bahwa nantinya juga bisa sebagai taman atau wisata edukasi bagi masyarakat, khususnya para generasi millenial agar dapat mengetahui terkait dengan kereta api, jelas Welly Fitrama.

“Di dalamnya akan diberi sarana berupa bentuk fisik 1 unit Lokomotif, serta ada diaroma kereta api mini,” tuturnya.
Dirinya berharap, semoga konsep yang telah direncanakan dan dilaksanakan itu, dapat diselesaikan pengerjaannya sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, sehingga dapat segera dimanfaatkan dan dinikmati oleh semua masyarakat.

Terpisah, Agus salah seorang perwakilan pelaksana pekerjaan yang ditanya awak media ini di lokasi proyek Taman Lokomotif, terkait dengan sisa waktu pekerjaan yang hanya tinggal lebih kurang satu bulan ini, dirinya menjawab insha allah apabila tidak ada kendala alam, maka sebagai pihak pelaksana pekerjaan kami mampu menyelesaikan sesuai batas waktu yang telah ditentukan. Semua ini tentunya tidak lepas dari dukungan dan doa warga Bojonegoro, (Redaksi)