BOJONEGORO – Air sungai Ganggang meluap akibat hujan deras yang terjadi pada Rabu, 30/12/20, hingga menggenangi sejumlah rumah milik warga di Desa Jumput, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.
Dari data yang diperoleh awak media kabarpasti.com, luapan air sungai Ganggang mulai menggenangi rumah warga pada Kamis dini hari.
Dikatakan Kabid Tibum dan Tranmas, Satpol PP Kabupaten Bojonegoro, Beny Subiakto, S.STP, MM hujan deras yang terjadi pada hari Rabu sore hingga malam kemarin, mengakibatkan sungai Ganggang meluap dan menggenangi sejumlah rumah warga. Hal tersebut dikarenakan sungai tidak mampu menampung debit air.
Ia menyebutkan, luapan air sungai Ganggang dan pada Kamis, 31/12/20 sekira pukul 01.30 WIB menggenangi rumah milik Saerah (65), Salim (46), Robbana (47), dan Wasirah (70). Keempat orang tersebut merupakan warga yang tinggal RT 05 RW 02 Desa Jumput, Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro.
“Akibat hujan deras kemarin sungai Ganggang meluap, dan menggenangi empat rumah warga di desa Jumput, pekarangan, serta jalan desa,” tegasnya.
Sejak kejadian tersebut, anggota Koramil, Polsek, dan Satpol PP Kecamatan Sukosewu serta Kepala Desa setempat mendatangi lokasi dan bersama-sama warga melakukan evakuasi terhadap rumah warga yang tergenang air.
Pantauan awak media, hingga berita ini dikabarkan, kondisi genangan air luapan sungai Ganggang telah mengalami penurunan atau surut.
Melalui media ini, Beny menyampaikan himbauan kepada seluruh warga sekitar sungai Ganggang, agar tetap waspada sebab apa bila hujan deras turun kembali, diperkirakan akan kembali terjadi luapan. (Ros)