Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Hukum & Pemerintahan

Sambut Hari Ibu, Pemkab Bojonegoro Gelar Seminar Tingkatkan Peran Perempuan

Wednesday, 16 December 2020 - 16: 49
Sambut Hari Ibu, Pemkab Bojonegoro Gelar Seminar Tingkatkan Peran Perempuan

BOJONEGORO – Menyambut hari Ibu ke- 92 pada 22 Desember mendatang, Pemkab Bojonegoro melalui Dinas P3AKB menggelar seminar nasional bertema “Perempuan Inspirasiku Untuk Kemajuan Bangsaku”. Selaras dengan tema nasional Hari Ibu ke- 92, yaitu Perempuan Berdaya, Indonesia Maju.

Acara seminar digelar di Pendopo Malowopati, Rabu 16/12/20, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dihadiri sekira 150 orang peserta, dari kaum perempuan serta Kepala OPD lain mengikuti melalui daring.

Kepala Dinas P3AKB, Anik Yuliarsih menyampaikan bahwa seminar ini semoga mampu memberikan wawasan bagi para perempuan mengenai perannya dalam kehidupan bermasyarakat untuk ikut dalam memajukan Indonesia. “Perempuan bisa terus meningkatkan perannya agar terus berkembang dalam kehidupan bermasyarakat.”

Baca Juga

Berada di Pulau Terluar, Teuku Taufiqulhadi Terima Sertifikat Titik Nol dari Walikota Sabang

Tanyakan Bagi Hasil Cukai Tembakau, Pekerja Rokok di Bojonegoro Temui Wakil Rakyat

Sementara itu, Bupati Bojonegoro, Dr. H. Anna Mu’awanah menyampaikan bahwa peringatan hari Ibu yang ke- 92 merupakan bukti bahwa kaum perempuan juga turut serta dalam persiapan kemerdekaan. “75 tahun Indonesia merdeka, maka ada rentang 12 tahun kaum perempuan ikut dalam persiapan kemerdekaan, meski tidak ikut bergerilya perang dan memegang senjata.”

“Di masa kemerdekaan peran perempuan adalah setidaknya ikut mengobati serta menjaga anak-anaknya selagi kepala keluarga mereka berperang. Maka, sekarang giliran kita sebagai perempuan bisa meneruskan perjuangan dengan mengisi kemerdekaan sesuai bidang masing-masing.”, Pungkas Bupati Bojonegoro.

Seminar menghadirkan dua narasumber, yaitu pemerhati gender Drg. Rochendah Soetarmiati, M.Kes. serta Cecilia Lucretia Sumarlin dari Jakarta yang dihadirkan via zoom. (*/Cipt)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist