BOJONEGORO – Salat tarawih pertama menjelang puasa bulan suci ramadhan tahun 1441 Hijriyah/ tahun 2020 masehi, di masjid Jami’ Darussalaam Bojonegoro, Rabu 23/04/2020 pelaksanaan salat tarawih berjamaah tetap mengedepankan himbauan sesuai protokol pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19).
Pantauan awak media yang berada di masjid Jami’ Darussalaam Bojonegoro, jamaah salat tarawih berdatangan dengan menggunakan masker dan membawa alas sendiri-sendiri.
Sebelum dimulai, terdengar himbauan imam salat, KH Maimun Syafei, menjelaskan beberapa hal terkait hilal bulan ramadhan, serta menyampaikan himbauan Pemerintah tentang pelaksanaan salat tarawih berjamaah dengan menjaga jarak aman.
Terpisah, saat ditemui awak media ini, petugas masjid Jami’ Darussalaam, Sukardi (53), mengatakan persiapan salat tarawih telah dilakukan dengan mengedepankan protokol pencegahan penyebaran Virus Corona. Di antaranya dengan menjaga jarak dan himbauan menggunakan masker.
“Persiapan pelaksanaan sudah diilakukan dengan memasang tanda jarak aman bagi jamaah satu dengan yang lain, agar saat menjalankan salat tarawih tidak berdekatan,” ujar Sukardi.
Sementara itu, di mushala Darul Muttaqin yang berada di Kelurahan Klangon, pelaksanaan salat tarawih secara berjamaah juga menggunakan batas jarak antar jamaah. Tanda batas jarak sengaja dipasang oleh pengurus mushala agar pelaksanaan salat tarawih tetap mengedepankan protokol pencegahan Covid-19. (luf/red)