BOJONEGORO – Hari terakhir sekaligus penutupan pendaftaran bakal calon peserta ujian pengisian kekosongan perangkat desa pada 4 (empat) jabatan di Desa Suwaloh, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, telah memenuhi kuota sehingga tidak dibuka pendaftaran gelombang kedua.
Hal tersebut, sesuai hasil pantauan media kabarpasti.com, Selasa, 23/8/22, menjelang penutupan pendaftaran, sejumlah bakal calon berdatangan menuju sekretariat guna menyerahkan berkas persyaratan yang telah ditentukan Tim Pengisian Perangkat Desa di Desa Suwaloh.
Diberitakan sebelumnya, pada pengisian perangkat desa di Desa Suwaloh terdapat 4 (empat) formasi jabatan, diantaranya Sekretaris Desa (Sekdes), Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan, Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan, dan Kepala Urusan (Kaur) Tata Usaha.
“Kami selaku tim atau panitia berkomitmen menyelenggarakan pengisian perangkat desa secara transparan, akuntabel dan tanpa intervensi kepentingan dari pihak manapun,” ujar Suwito.
Dirinya mengatakan, sejak awal dibentuk, tim pengisian perangkat desa di Desa Suwaloh ini, telah bekerja dengan semangat memberikan yang terbaik bagi desa. Sehingga, semua tahapan selalu disosialisasikan kepada masyarakat. “Mulai dari pembuatan RAB dan rencana kegiatan, bahkan saat akan dibuka pendaftaran juga kita sosialisasikan sebagai wujud keseriusan kami dalam memberikan pelayanan”.
Lebih lanjut dikatakan, untuk tahap pendaftaran bakal calon peserta ujian pengisian perangkat desa pada empat jabatan hari ini telah berakhir. “Pendaftaran dibuka sejak tanggal 3 Agustus sampai dengan saat ini tanggal 23 Agustus 2022, tepat pukul 15.00 WIB tadi secara resmi telah ditutup,” terang Suwito.
Ia juga menyebutkan, dari empat jabatan yang akan dilakukan pengisian, terdapat 13 pendaftar. Dan nantinya akan menjadi peserta ujian, sebab telah menyerahkan persyaratan secara lengkap.
Bakal calon peserta ujian pada jabatan Sekdes ada 4 orang;
1. Putra Adi Sukmana, dari Desa Balenrejo, Kecamatan Balen.
2. Nur Azizah, dari Desa Nglajang, Kecamatan Sugihwaras.
3. Muhammad Sumadi, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
4. Siti Munawaroh, dari Desa Mayangkawis, Kecamatan Balen.
Bakal calon peserta ujian pada jabatan Kasi Pemerintahan ada 3 orang;
1. Rika Ayu Monica Desiana, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
2. Euis Nawangsih, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
3. Achmad Fauroh, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
Bakal calon peserta ujian pada jabatan Kasi Pelayanan ada 3 orang;
1. Azalia Izzati Adnan, Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
2. Mohammad Cholil Bisri, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
3. Adi Prastyo, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
Bakal calon peserta ujian pada jabatan Kaur Umum dan Tata Usaha ada 3 orang;
1. Yudi Bachtiar, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
2. Munarsih, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
3. Siti Nurjana, dari Desa Suwaloh, Kecamatan Balen.
Suwito juga mengungkapkan bahwa pihak ketiga yang akan digandeng dalam ujian pengisian perangkat desa di Desa Suwaloh, yakni Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya. “Untuk jadwal ujiannya akan digelar pada tanggal 22 September 2022 mendatang”.
Disinggung terkait adanya orang dekat yang juga ikut mendaftar, Suwito selaku ketua tim membenarkan bahwa istri Kades Suwaloh dan keponakan yang juga mendaftar sebagai bakal calon peserta ujian perangkat desa.
“Istrinya pak Kades dan keponakannya juga ikut daftar di jabatan Kasi Pemerintahan,” pungkasnya. (Cipt/red)
Selama Pilkades butuh modal besar untuk menyuap rakyat selama itu juga gak akan ketemu kepala desa yg mikir desanya