BOJONEGORO – Kendati mengalami penurunan jumlah armada/Bus serta penumpang, di Terminal Rajekwesi Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, petugas terus memberikan himbauan serta arahan kepada seluruh masyarakat khususnya para penumpang untukmu menjaga kebersihan dan jarak guna mencegah penyebaran virus corona (Covif-19).
Saat ditemui awak media kabarpasti.com, Kepala Terminal Rajekwesi Bojonegoro, Sugeng Sentot Waluyo, Sabtu 21/04/2020 siang, mengungkapkan bahwa sesuai dengan himbauan pemerintah agar menghindari kontak langsung secara fisik dan menjaga jarak minimal 1 meter, tidak bepergian apabila tidak ada keperluan, dan selalu menjaga kebersihan, sehingga sejak hari Jum’at kemarin jumlah armada/Bus dan penumpang mengalami penurunan. Namun jumlah penurunannya tidak begitu signifikan.
“Kami terus memberikan himbauan dan arahan pada masyarakat khususnya yang berada di terminal untuk menjaga kebersihan dan menjaga jarak serta menjaga kebersihan untuk mencegah penyebaran virus corona,” tegas Sentot Sugeng W.
Dikatakan, penurunan jumlah armada/Bus yang beroperasi setiap hari biasa sebanyak 195 unit, namun sejak adanya himbauan terkait pencegahan Covid-19 tercatat pada hari Jum’at hingga hari Sabtu (21/03/2020) mengalami penurunan yang beroperasi sebanyak 165 unit. Untuk jumlah penumpang pada hari biasa tercatat sebanyak 1.985 orang, dan terakhir menurut data yang ada sebanyak 1.421 orang.
“Jumlah Bus yang beroperasi turun sekira 30 unit dan jumlah penumpang turun sebanyak 564 orang, artinya tidak mengalami penurunan yang signifikan,” tuturnya.
Masih menurut Kepala Terminal Rajekwesi Bojonegoro, di sini juga telah tersedia tempat cuci tangan di tempat penurunan penumpan dan di lokasi pemberangkatan, juga disediakan sabun yang dapat digunakan bagi para penumpang maupun masyarakat yang membutuhkan. Oleh karenanya, guna mencegah penyebaran virus corona (Covif-19) pihaknya telah melakukan langkah antisipasi dengan mengarahkan masyarakat agar menjaga kebersihan.
Beberapa waktu yang lalu juga telah dilakukan penyeprotan cairan disinfektan secara menyeluruh di sekitar Terminal dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro dan Polres Bojinegoro. Semoga seluruh petugas dan masyarakat tidak ada yang terserang virus corona yang menjadi perhatian serius akhir-akhir ini. “Kita akan terus berupaya menjaga kesehatan dan mencegah penyebaran virus dengan upayan menjaga kebersihan,” pungkas Sugeng Sentot Waluyo. (Luf/red)