Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Pendidikan & Kesehatan

Pemuda Harus Mampu Tingkatkan Kualitas Diri

Friday, 16 December 2022 - 07: 00
Pemuda Harus Mampu Tingkatkan Kualitas Diri

Agenda Dengar Pendapat Masyarakat bersama Generasi Perubahan di Semarang

SEMARANG – Disrupsi yang diwarnai lompatan-lompatan teknologi saat ini merupakan ujian bagi generasi penerus bangsa. Untuk menjawab tantangan itu, para pemuda harus mampu membentuk dirinya menjadi pembelajar.

“Generasi muda adalah harapan bangsa ini sebagai generasi penerus yang akan menjadi pemimpin-pemimpin bangsa ini di masa depan,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam acara Dengar Pendapat Masyarakat bertema Generasi Perubahan di Yayasan Santrendelik, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (15/12) malam.

Hadir pada acara tersebut antara lain CEO Media Group Mohammad Mirdal Akib, Amelia Anggraeni (anggota DPR 2014-2019), Lutfi Asyaukanie (Dosen Universitas Paramadina) dan para pemuda pesantren kontemporer di bawah Yayasan Santrendelik.

Menurut Lestari yang akrab disapa Rerie, dalam sejarah bangsa ini peran para pemuda sangat sentral dalam mewujudkan kemerdekaan dan membentuk negara Indonesia.

Baca Juga

Unigoro Teken MoU Internasional dengan Asia University di Taiwan

Tahukah Anda? Ini Manfaat Menyanyikan Nina Bobo untuk Bayi

Bahkan, ujar Legislator NasDem itu, Negara Kesatuan Republik Indonesia terbentuk dari kesepakatan segenap anak bangsa yang ketika itu usianya masih terbilang belia dan kebanyakan berstatus mahasiswa.

Di tengah terjadinya berbagai perubahan dewasa ini, tambah Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI itu, generasi muda harus membangun dirinya sebagai pembelajar agar mampu bertahan dan meneruskan kiprahnya dalam siklus kehidupan yang terus berputar.

Belajar, tegas anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, tidak melulu dilakukan secara formal lewat lembaga pendidikan, tetapi bisa juga secara informal dan menjadikan belajar bagian dari keseharian.

Agar bisa menjadi pembelajar, jelas Legislator NasDem dari Dapil Jawa Tengah II (Demak, Kudus, Jepara) itu, harus berpegang pada lima hal. Yaitu para pemuda harus memiliki tatanan sistem berpikir (system thinking), mampu menguasai diri (personal mastery), memiliki model mental atau pandangan tentang dunia (mental model), mampu merumuskan dan membagikan visi (shared vision) dan membangun kebiasaan “belajar” dan berpikir bersama (team learning).

Yang tidak kalah penting, ujar Rerie, dalam proses tersebut harus dibuka ruang untuk melakukan kesalahan. Karena menghadapi kesalahan itulah sejatinya belajar.

Generasi muda, tegas Rerie, harus menjadi orang-orang yang qualified, yaitu orang yang tahu kalau dia tahu dan tahu kalau dia tidak tahu. Jadi bila tidak tahu, jangan sok tahu, serahkan saja pada orang yang tahu.

Karena setiap orang, tambah dia, sejatinya memiliki kecakapan masing-masing di bidangnya. “Sehingga untuk menjadi pemimpin kita harus memiliki kemampuan mengorkestrasi berbagai potensi kemampuan yang dimiliki para anggota tim itu,” ujar Rerie.

Pemimpin yang baik, jelas Rerie, harus mampu mencetak pemimpin yang lebih baik dari dirinya dan tahu kapan dia harus berhenti untuk memberi kesempatan pada penerusnya.

Sejumlah kemampuan tersebut harus terus diasah di masa muda, sehingga pada waktunya generasi penerus siap menerima tongkat estafet kepemimpinan negeri ini.

Rerie menegaskan, pemimpin masa depan harus mampu menghadapi potensi ancaman krisis multidimensi, seperti yang terjadi saat ini.

Kondisi itu, tegas Rerie, harus dijawab oleh anak-anak bangsa yang qualified dan memiliki fondasi nilai-nilai kebangsaan yang bersumber pada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.(*)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist