BOJONEGORO – Pemerintah Desa (Pemdes) Campurejo, Kec/Kab. Bojonegoro Jawa Timur, merasa kecewa karena tida ada tindaklanjut dari kesepakatan yang telah dibahas saat pertemuan bersama Field Manager (FM) PT Pertamina EP Asset-4 Sukowati Field. Salah satunya melakukan sinkronisasi program Corporate Social Responsibilty (CSR) di semua bidang.
Hal tersebut sesuai yang disampaikan Kepala Desa (Kades) Campurejo, kepada awak media kabarpasti.com, Kamis, 19/11/20. Dirinya mengaku bahwa hingga saat ini belum ada tindaklanjut sesuai hasil kesepakatan.
Menurutnya, Pemdes Campurejo bersama Field Manager (FM) PT Pertamina EP Asset-4 Sukowati Field telah melakukan pertemuan beberapa hari yang lalu, tepatnya 23 Oktober 2020. Dan akan membahas serta melakukan sinkronisasi, khususnya untuk kebutuhan program CSR di bidang kesehatan.
Namun, sesuai kabar yang diterima Pemdes Campurejo, bahwasannya Rabu, 18/11/20 kemarin, pihak perusahaan dan STiKes dalam hal ini yang digandeng dalam program bidang kesehatan telah melalukan kegiatan di salah satu tempat. “Kami juga baru mengerti kalau ada warga yang datang dikegiatan tersebut, ini baru kami minta kejelasan dari yang bersangkutan”.
“Untuk itu, kami sangat kecewa pada PT Pertamina EP asset-4 Sukowati Field yang selalu ingkar terhadap kesepakatan, tanggal 9 Nopember 2020 lalu juga sudah mengirim surat untuk tindaklanjut namun tidak ada kabar apa pun,” tegasnya.
Melalui media ini, Kades Campurejo berharap kepada pihak perusahaan, agar tidak membuat hal-hal yang dapat menjadikan masyarakat resah, terlebih tentang program-program yang bersumber dari CSR. “Mari bersama meraih kebaikan,” pungkasnya. (Cipto)