BOJONEGORO – Salah satu program Lazismu Kelompok Layanan (KL) Sukosewu pada pilar ekonomi adalah pemberdayaan UMKM. Seperti yang dilakukan hari ini dengan melaunching Toko “Santri Tani” yang selanjutnya diberikan kepada Lembaga Kesehahteraan Sosial Anak (LKSA) yang bertempat di Pesantren Panti Mandiri LKSA Muhammadiyah Sukosewu, Bojonegoro, Minggu (14/2/2021).
Terlihat, kegiatan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 yang dihadiri oleh Ketua Lazismu wilayah Jatim, Daerah Bojonegoro, Cabang Sukosewu, Ketua PCM Sukosewu, Kepala Desa Klepek dan puluhan peserta lainnya.
Ketua LKSA Muhammadiyah Sukosewu, Ust. Abdullah Aziz berharap kegiatan ini dapat memberi manfaat kepada LKSA.
“Jazakumullahu khoiron jaza atas apa yang diberikan Lazismu KL Sukosewu kepada LKSA Muhammadiyah Sukosewu, semoga kedepan bisa menjadi mandiri secara ekonomi,” harap Ustadz Abdullah.
Sementara, rencana progran jangka menengah yang digagas Lazismu KL Sukosewu terutama pada pilar kesehatan dengan menghidupkan kembali Klinik Kesehatan di LKSA Muhammadiyah Sukosewu. Seperti diketahui ada 5 program pilar Lazismu Kantor Layanan Sukosewu diantaranya, Program Pendidikan, Dakwah, Ekonomi, Kesehatan dan Program Sosial Kemanusian.
Begitupula Khoirul Anam, Ketua Lazismu Bojonegoro mengapresiasi kepada Lazismu KL Sukosewu atas program UMKM Binaan Toko Pertanian “Santri Tani” yang dilaunching hari ini.
Launching dan peresmian Toko Pertanian “Santri Tani” disaksikan para tokoh Lazismu dan keluarga besar Muhammadiyah Sukosewu dilakukan oleh pengurus Lazismu Jawa Timur drh. Zainul Muslimun.
“Ini kreatifitas luar biasa, apresiasi positif kepada Lazismu KL Sukosewu dengan launching ini, yang begini menjadi mimpi kita bersama, baru muncul sudah mentasarufkan UMKM dengan toko pertanian, ini luar biasa,” ungkap drh. Zainul Muslimun. (beka)