BOJONEGORO – Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Bojonegoro, melaksanakan kegiatan anjangsana dengan melakukan sosialisasi dan antisipasi penyebaran Virus Corona di lingkungan masing-masing. Kegiatan hari Sabtu 14/03/2020 sekaligus mengisi program triwulan.
Anjangsana di Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Kecamatan Ngambon, diikuti seluruh pengurus PC Muslimat NU serta 28 PAC Se- Kabupaten Bojonegoro. Acara sosialisasi bertempat di Aula SMA PGRI Ngambon.
Pada sosialisasi tersebut, sekretaris Muslimat PC NU Bojonegoro, Dr. Imroatul Azizah, sebagai pemateri menyampaikan bahaya dan penyebaran Virus Corona. Dirinya juga mengajak seluruh peserta yang hadir untuk lebih mengenal gejala virus yang saat ini menjadi masalah serius di dunia. “Tidak ada negara yang lolos dari masalah virus ini, namun kita tidak boleh panik, kenali gejala awal dan cegah penyebarannya,” ujarnya.
Dijelaskan, bahwa gejala seseorang terjangkit Virus Corona di antaranya, demam, batuk pilek, sakit di tenggorokan, gangguan pernafasan dan letih lesu. Guna mengantisipasi hal-hal dan mencegah penyebaran virus bisa dilakukan
– Cuci tangan secara bersih
– Konsumsi daging telur dimasak hingga matang
– Tutup mulut, hidung saat bersin dan batuk
– Hindari kontak langsung dengan orang yang terkena flu
– Gunakan APD saat kontak langsung dengan hewan ternak.
Dan segeralah periksa ke rumah sakit apabila menemukan gejala-gejala tersebut, jelas Dr. Imroatul.
Lebih lanjut, Bu Im panggilan akrab Sekretaris PC Muslimat NU, mengatakan bahwa sesuai surat edaran pengurus pusat Rabithah Ma’adit Islamiyah/Asosiasi Pesantren Nahdlatul Ulama, nomor 835/A/PPRMI/SE/III/2020 H, tentang protokol pencegahan dan penyebaran corona virus disease (Covid-19) pada pondok pesantren, membatasi orang keluar masuk pesantren, menyediakan hand sanitizer, identifikasi santri/civitas jika tergejala Covid-19, hentikan kegiatan luar. Adanya SE ini, PAC berkewajiban meneruskan informasi dimasing-masing pesantren.
Dr Imroatul Azizah berharap, sosialisasi dapat bermanfaat dan peserta selanjutnya bisa menyampaikan kepada seluruh anggota keluarga dan tetangga, agar bersama-sama mengantisipasi dan mencegah bahaya penyebaran Virus corona. “Semoga negara dan kita semua segera keluar dari masalah serius ini, lebih khusus di Kabupaten Bojonegoro,” pungkasnya. (Lud/Red)
Wah….terimakasih. Monggo waspada dan tidak perlu panik berlebihan menghadapi corona.
Semoga kita sehat selalu, dalam indungan-Nya. Aamiin..
Mantap mbk iim😘
hai bagaimana kabar nduk?
Siap Bu Doktor….
hai nduk, terimakasih. sehat selalu ya