BOJONEGORO – Melalui pembaruan sebaran Covid-19 yang disampaikan Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Kabupaten Bojonegoro, Kamis 9/7/20 pukul 18.00 WIB, ada sejumlah orang dinyatakan sembuh hingga penambahan jumlah terpapar positif.
Data yang dihimpun media kabarpasti.com, beberapa hari terakhir di Kabupaten Bojonegoro terjadi tren kenaikan status positif terkonfirmasi atau terpapar Virus Corona.
Kabag Humas Pemkab Bojonegoro, Masirin, S.STP, MM, menyampaikan pada saat ini ada 4 orang dinyatakan sembuh, di Kecamatan Bojonegoro 3 orang, dan Ngasem 1 orang. Di samping itu, juga ada penambahan baru sebanyak 9 orang, di Kecamatan Dander 3 orang, Ngasem 3 orang, Sukosewu 1 orang, Sumberrejo 1 orang (naik status dari PDP), dan di Kecamatan Kapas 1 orang (naik status dari ODP).

Disebutkan Masirin, status positif terkonfirmasi pada saat ini sebanyak 90 orang, dan jumlah secara kumulatif sebanyak 164 orang, di antaranya dirawat 90 orang, sembuh 57 orang, dan meninggal dunia 17 orang.
Pria yang juga sebagai Juru Bicara Gugus Tugas Kabupaten Bojonegoro itu mengungkapkan, pada status PDP (pasien dalam pengawasan) tidak ada penambahan baru, namun ada 1 orang meningkat statusnya menjadi positif terkonfirmasi di Kecamatan Sumberrejo. Sehingga untuk PDP hari ini ada 3 orang.
“Status PDP kumulatif sebanyak 33 orang, meliputi 3 orang dalam pengawasan, 19 orang selesai pengawasan, dan 11 orang meninggal dunia,” jelasnya.
Berita terkait: https://kabarpasti.com/pemkab-bojonegoro-beri-rapid-test-gratis-untuk-warga-yang-kembali-kerja-dan-sekolah-ke-luar-daerah/

Sementara itu, untuk ODP (orang dalam pemantauan) hari ini ada penambahan baru sebanyak 2 orang, di Kecamatan Kanor dan Baureno. Selanjutnya, ada 1 orang selesai dalam pemantauan di Kecamatan Sukosewu, dan 1 orang meningkat status menjadi positif terkonfirmasi di Kecamatan Kapas.
Masih menurut Masirin, jumlah ODP hari inj sebanyak 28 orang. Secara kumulatif sebanyak 301 orang, di antaranya 28 orang dipantau, 269 orang selesai pemantauan, dan 4 orang meninggal dunia.
Pada status ODR ada sebanyak 43.022 orang, status OTG sebanyak 357 orang, imbuhnya.
Melalui media ini, Masirin, mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi anjuran pemerintah, rajin cuci tangan, jaga jarak, dan memakai masker guna menghindari penyebaran Covid-19, pungkasnya. (Cipto)