BOJONEGORO – Sempat putus karena terjangan banjir bandang Minggu sore (29/11/2020) kemarin, hari ini Jembatan Darurat penghubung antara Kecamatan Malo – Kasiman kembali diperbaiki. Wakil Bupati Bojonegoro, Budi Irawanto di dampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Tata Ruang, Retno Wulandari mengunjungi Pembangunan Jembatan Malo-Kasiman dan sekaligus memantau perbaikan jembatan darurat itu, Senin (30/11/2020).
“Jembatan darurat ini adalah akses utama masyarakat, tanpa jembatan ini warga tidak bisa melakukan aktivitas, jika ingin ke Kecamatan Malo maupun Kasiman harus menggunakan jalan memutar,” terang Wabup Budi Irawanto.
Wakil Bupati Bojonegoro berharap untuk perbaikan jembatan yang sudah dikerjakan, beberapa pekan ini bisa segera rampung, pasalnya menjelang musim penghujan rawan bencana banjir bandang. Dirinya mengatakan jika terjadi banjir bandang lagi maka jembatan darurat pasti akan putus lagi, oleh karenanya pekerjaan jembatan penghubung Kecamatan Malo-Kasiman harus segera terselesaikan.
Pihaknya juga berharap agar proyek pembangunan jembatan ini terus di lakukan pemantauan, karena waktu yang semakin dekat apalagi proyek pemerintah daerah yang pasti akan segera tutup buku.
“Tutup Buku Desember akan segera berakhir, maka semua proyek harus sudah selesai, kita berharap seluruh masyarakat ikut mengawasi pembangunan di Bojonegoro, agar pembangunan berkualitas, karena dampaknya adalah masyarakat sebagai pemanfaat,” tutup Wakil Bupati Budi Irawanto.
Seperti diketahui, jembatan darurat dibuat karena Pembangunan Jembatan Malo-Kasiman yang tepat berlokasi di Desa Tambakromo, Kecamatan Malo, Kabupaten Bojonegoro sedang dalam proses pembangunan dan sudah mencapai lebih 50 persen.(cipt)