BOJONEGORO – Infrastruktur jalan di wilayah Kabupaten Bojonegoro terus dioptimalkan penyelesaiannya dan direncanakan tuntas hingga tahun depan. Sementara kontruksi yang digunakan adalah Rigid Beton. Pengejaran nampak terlihat hampir di seluruh wilayah kecamatan di Kota Minyak ini. Seperti halnya pembangunan infrastruktur Jalan Rigid Bubulan – Judeg di Kecamatan Bubulan yang terus dipacu pengerjaannya, Jum’at (13/8/2021).
Ditemui disela-sela pekerjaan, Alif Fahmil Umam selaku Project Manager jalan ini menyampaikan bahwa pekerjaan terus dipacu dari pengecoran badan jalan hingga TPT di beberapa titik jalan.
“Semua kita optimalkan pengerjaannya, mulai rigid beton hingga aseksoris jalannya, TPT dan juga saluran drainase,” terang Alif kepada media ini.
Menurutnya, beberapa kendala terjadi diawal kegiatan karena bersinggungan dengan lahan Perhutani, sehingga banyak hal teknis yang harus diselesaikan dengan pihak terkait. Projects Manager ini optimis bisa menyelesaikan pembangunan sesuai rencana kerja dan syarat yang ditentukan oleh Dinas pemilik proyek.
“Capaian progress hampir mencapai 30 persen, terus kita pacu agar optimal, dukungan masyarakat setempat juga terus kita harapkan demi kelancaran pembangunan jalan ini,” terang pria ini.
Salah satu warga, Anto (40 tahun) warga Bubulan menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Pemkab Bojonegoro yang telah merealisasikan pembangunan jalan ini.
“Terimakasih kepada Pemkab, sebagai warga tentu ini yang kita harapkan, semoga segera selesai dan manfaatnya bisa segera dirasakan warga sini,” harap pria ini.
Berdasar LPSE Bojonegoro, paket pekerjaan Jalan Rigid Bubulan – Judeg didanai dengan APBD Bojonegoro tahun 2021 dengan Pagu anggaran Rp. 43,5 M, Harga Negoisasi Rp. 41,5 M yang dimenangkan oleh Penyedia Jasa Konstruksi PT. Karya Sepakat Kita yang beralamat di Kota Ponorogo. (cipt/red).