BOJONEGORO – Pagi begitu cerah. Suasana belum begitu panas terasa di sekitaran Jalan Dr. Soeharso dimana sebuah Warung Kopi ‘Bu Tyok” tempat nongkrongnya berbagai komunitas Bojonegoro berdiskusi itu berada.
Mulai Pegiat Sosial, ASN, Wartawan hingga anggota DPRD ada di warung kecil berukuran 3 x 5 meter milik wanita yang biasa dipanggil Bu Tyok ini.
Bupati perempuan pertama di Bojonegoro ini sengaja mampir dan ngopi bareng disini. Kikis Tunjung (38 tahun) selaku Humas Pemkab Bojonegoro menerangkan bahwa sambang Bupati ke warung legendaris ini pada intinya beliau pingin ngopi dan kangen sama kawan-kawan yang biasa menikmati kopi kothok diwarung Bu Tyok.
Mengingat warkop ini dulu pernah punya kenangan dan menjadi sejarah diawal pencalonannya sebelum menjadi orang nomor satu di Bumi Angling Dharma. “Beliau beberapa kali kumpul, ngopi bareng dan ngobrol bersama temen-temen di warung ini,” katanya.
Dalam kesempatan yang singkat Bupati Anna Muawanah yang didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bojonegoro, Nurul Azizah dan beberapa staff Humas juga mensosialisakan beberapa program pelayanan pemerintahan yang menjadi misi kepemimpinan wanita yang asli Tuban ini.
Bupati juga welcome kepada siapapun untuk datang di kediaman pribadinya untuk ngobrol demi kemajuan Kota Ledre.
“Monggo kalau berkenan untuk silaturohim dan ngobrol langsung ke rumah Dr. Soetomo, biar lebih gayeng ngobrolnya,” tutur mantan anggota DPR RI tiga periode ini.
Karena terbatasnya waktu dan banyaknya agenda Bupati, pagi yang beranjak menghangat di warung ini diakhiri oleh Bu Anna dan segera berpamitan kepada semua yang kebetulan ada sambil meminta dibungkuskan tempe goreng khas Bu Tyok sebagai oleh-oleh karena makanan khas yang satu ini menjadi kesukaan beliau dari dulu. (Kust)