BOJONEGORO – Semenjak diberlakukannya adapatasi kebiasaan baru, sejumlah tempat wisata mulai kembali dibuka. Khususnya di sekitar Yogyakarta, kebanyakan mulai dibuka sejak 1 Juli 2020 lalu.
Meskipun sudah boleh dikunjungi namun protokol kesehatan harus tetap diikuti. Seperti penggunaan masker, mencuci tangan di area yang telah disediakan hingga pengecekan suhu tubuh.
Harun salah satu pelaku industri pariwisata sekaligus pemiliik Souvenir T-shirt Gareng Jogjakarta mengemukakan bahwa sudah ada tahapan yang sedang kita lakukan sejak awal Mei guna penyusunan SOP bersama bagi pelaku industri pariwisata.
“Kami juga selalu konsul dengan Gugus Tugas penanggulangan Covid-19, sehingga kami mengerti tentang Strategi dan Program Clean, Health and Safety (CHS) Destinasi Pariwisata pasca pandemik” terang Harun.
Sementara itu, pengelola Resto Watu Lumpang Jogjakarta menyampaikan bahwa usahanya sudah menyiapkan berbagai protokol kesehatan untuk menyambut wisatawan. Di antaranya menyediakan tempat cuci tangan hingga pengaman wajah untuk wisatawan dan pemandu.
“Peralatan yang dipakai pun hanya sekali pakai, setelah dipakai harus didekontaminasi. Kami juga menyemprotkan cairan disinfektan setiap hari di lokasi resto kam” ujar Frida Vie.
Untuk diketahui, salah satu protokol Covid-19 yang diterapkan di lokasi wisata adalah membuat alur kunjungan wisatawan yang hanya memiliki satu pintu masuk. Semua destinasi wisata sebelum beroperasi harus dipastikan siap menjalankan tatanan New Normal.
Bertemu media ini, Wahyu Setiawan sebagai Ketua Asosiasi Pegiat dan Pelaku Pariwisata Indonesia menerangkan bahwa banyak destinasi Jogjakarta yang sudah dibuka namun tetap dengan protokol ketat kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, sehingga tidak muncul klaster baru dari sebuah destinasi wisata. Kamis (9/7/2020).
“Penerapan protokol kesehatan sudah dilakukan oleh masing masing pengelola disana, jika belum siap tentu tidak boleh buka dulu karena akan bisa menimbulkan ketidakpercayaan publik,” terang pemilik Biro Wisata dan Umroh di Bojonegoro ini. (Shint)