Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Langka Di Pasaran, Siswa SMK Dander Bojonegoro Buat Hand Sanitizer Sendiri

Friday, 20 March 2020 - 17: 34
Langka Di Pasaran, Siswa SMK Dander Bojonegoro Buat Hand Sanitizer Sendiri

BOJONEGORO – Pandemi Covid-19 di berbagai negara, mengakibatkan persediaan hand sanitizer (pembersih tangan) semakin terbatas dan langka khususnya di wilayah Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur. Hand sanitizer merupakan salah satu alat sebagai langkah awal antisipasi yang digunakan untuk pencegahan penyebaran virus corona.

Himbauan menjaga kesehatan dan menjauhi kerumunan banyak orang juga hal terpenting untuk saling menyelamatkan.

Kelangkaan dan terbatasnya persediaan hand sanitizer di apotek dan toko-toko obat yang ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro, ternyata membuat siswa-siswi SMK Dander jurusan farmasi tergerak untuk berkreasi menghasilkan hand sanitizer sendiri.

Baca Juga

Licin! Luberan Limbah Proyek di Jalan Raya Sekitar Desa Jono Bojonegoro Dikeluhkan Warga

Hari Ke- 2 Puasa Ramadan 1444 H, Bacaleg NasDem Sambangi ODGJ di Kapas Bojonegoro

Hasil karya siswa-siswi SMK Dander

“Bermula dari terbatasnya persediaan hand sanitizer yang ada di toko dan apotek, sehingga siswa-siswi kami berusaha membuat sendiri dengan bahan alkohol, gliserin, H2O2 dan aquadest,” tutur seorang guru SMK Dander kepada awak media ini.

Sebagai seorang guru, Valentino Cristianto, mengaku sangat bangga dengan anak didiknya yang telah berhasil membuat han sanitizer dan hand wash. Hal ini merupakan upaya guna membantu masyarakat agar tidak kesulitan mencari hand sanitizer.

Terpisah, Angga yang juga sebagai guru, menjelaskan bahwa hand sanitizer yang dihasilkan siswa-siswi SMK Dander hingga saat ini masih belum bisa mencukupi kebutuhan masyarakat secara luas, sementara hasilnya masih digunakan untuk kebutuhan di lingkungan sekolah. Bahan-bahan untuk membuat hand sanitizer masih cukup, namun terkendala dengan botol kosong.

“Kami akan terus berusaha untuk membuat hand sanitizer, sekaligus membantu pemerintah guna mencegah dan mengurangi penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah Kabuapten Bojonegoro,” pungkas Angga. (Syt/red)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist