BOJONEGORO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa, 24/1/23, secara resmi melantik ribuan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dan tahap akhir seleksi PPS yang telah diselenggarakan sejak 19 Desember 2022. Dan akan menjalankan pekerjaannya mulai 24 Januari 2023 hingga 4 April 2024.
Diketahui, PPS juga merupakan bagian terpenting guna mensukseskan pelaksanaan dan penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, yang berada di 430 Desa/Kelurahan. Pelantikan digelar langsung/luring di GOR Dabonsia, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro.
Pantauan di lokasi, pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024, dihadiri perwakilan Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur, beserta 5 (lima) anggota Komisioner KPU Kabupaten Bojonegoro, perwakilan Bawaslu Kabupaten Bojonegoro, Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Mu’awanah, juga perwakilan Kodim 0813 dan Polres Bojonegoro.
Data yang diperoleh media kabarpasti.com, Pantia Pemungutan Suara (PPS) yang dilantik KPU Kabupaten Bojonegoro, sebanyak 1.290 orang. Dari jumlah tersebut, terdapat tiga orang di masing-masing Desa/Kelurahan yang tersebar di 28 Kecamatan.
Setelah mengambil sumpah, Ketua KPU Kabupaten Bojonegoro, Fatkhur Rohman menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang telah dilantik. “Kami yakin bahwa saudara-saudari semua dapat melaksanakan serta memberikan yang terbaik bagi negeri ini”.
Seluruh tahapan pada proses penerima PPS di Kabupaten Bojonegoro telah berjalan secara lancar dan baik. “Sesudah dilantik kami harapkan para anggota PPS dapat melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi yang tinggi,” katanya.
Disaat yang sama, Komisioner Divisi SDM dan Litbang KPU Provinsi Jawa Timur, Rochani mengungkapkan bangga pada proses penerimaan anggota PPS di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Di mana, antusias atau animo para pendaftar sangat besar.
“Jumlah pendaftar anggota PPS di Bojonegoro ini sangat tinggi dibanding daerah-daerah yang lain. Dari data yang kami terima berkas yang masuk dan diterima mencapai 6.050 orang pendaftar, ini artinya jumlahnya mencapai 600% dari jumlah yang dibutuhkan,” terangnya.
“Semoga melalui PPK di kecamatan dan PPS yang ada di tingkat desa/kelurahan yang saat ini dilantik, seluruh tahapan pemilu 2024 mendatang dapat berjalan dengan baik,” tukasnya.
Sementara itu, Bupati Bojonegoro Dr Hj Anna Mu’awanah juga menyampaikan selamat kepada KPU Kabupaten yang telah menyelenggarakan proses dan tahapan penerimaan anggota PPS Pemilu 2024.
“Selamat atas pelantikan PPS, dan ini merupakan tahap akhir penerimaan yang telah dilaksanakan oleh KPU Bojonegoro beberapa hari terakhir,” tuturnya.
Seluruh tahapan pada proses penerimaan PPS, mulai dari seleksi administrasi, seleksi ujian tulis (CAT), seleksi wawancara hingga penetapan calon terpilih juga telah dilalui. Dan tiba saatnya saat ini digelar pelantikan dan pengambilan sumpah/janji sebelum melaksanakan tugas.
“Selain mengucapkan sumpah dan janji, PPS juga berkomitmen membangun integritas dalam menjalan tugas-tugas dalam pemilu nanti,” tegas Bupati Bojonegoro.
“Maka jaga pemilu dan integritas dengan baik, dan bekerja sebagai PPS secara profesional,” pesannya di akhir. (red)