BOJONEGORO – Antisipasi situasi dan kondisi pasca unjuk rasa (Unras) penolakan Undang-Undang Omnibuslaw Cipta Kerja beberapa hari lalu, Polres Bojonegoro menggelar Tactical Floor Game (TFG) dan latihan pengendalian massa (Dalmas) di halaman gedung Sat Sabhara Mapolres Bojonegoro, Senin (12/10/2020).
TFG di pimpin langsung Kapolres Bojonegoro, AKBP M. Budi Hendrawan, SIK, MH dan diikuti Wakapolres Bojonegoro, pejabat utama Polres Bojonegoro, Danton Dalmas, serta perwakilan Kodim 0813 Bojonegoro dan Satpol PP.
Kapolres Budi Hendrawan dalam memberikan arahan menyampaikan bahwa TFG dilakukan untuk memberikan gambaran kepada setiap perwira atau Danton masing-masing instansi agar dapat memimpin personil pengamanan di lapangan sehingga menguasai Standar Operasional Prosedur (SOP) menghadapi situasi dan kondisi pasca unjuk rasa penolakan UU Omnibuslaw Cipta Kerja. Dalam simulasi ini, setiap perwira atau para Danton bertanggungjawab dalam menggerakkan pasukannya untuk mensimulasikan pengamanan layaknya kejadian nyata melalui sarana yang telah disiapkan.
Kemudian dilanjutkan simulasi TFG yang di pandu oleh Kabag Ops, Kompol Dani Rinawan selaku pengendali lapangan.
Kapolres Bojonegoro saat ditemui awak media ini menjelaskan bahwa situasi dan kondisi pasca unjuk rasa penolakan UU Omnibuslaw, Polres Bojonegoro bersama instansi terkait, Kodim 0813/Bojonegoro, Satpol PP Kabupaten Bojonegoro akan bersama-sama menjaga situasi dan kondisi di wilayah Bojonegoro agar tetap aman, damai dan kondusif.
“Hari ini kita gelar TFG atau simulasi bersama-sama dengan Kodim dan Satpol PP dengan tujuan memberikan gambaran apabila terjadi sesuatu di lapangan maka sudah mengetahui posisi atau keberadaan masing-masing. Mari kita jogo Bojonegoro bersama-sama,” ucap pria asli Bojonegoro ini.
Melihat perkembangan situasi dan kondisi saat ini, perwira lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 2000 ini meminta para personil paham tugas pokok dan fungsinya. Kapolres mengaku bahwa wilayah hukum Polres Bojonegoro hingga saat ini dalam keadaan aman dan kondusif.
”Yang perlu saya tekankan kepada seluruh anggota untuk tidak under estimate dalam situasi dan kondisi saat ini,” pungkas Kapolres Bojonegoro.(cipt/red)