BOJONEGORO – Awal bulan suci ramadhan 1441 Hijriah, Guyubers 81 membagikan ratusan takjil dan masker, di tengah pandemi Corona Virus Disease (COVID-19). Kegiatan tersebut sebagai wujud kebersamaan alumni SMPP Bojonegoro.
Bakti sosial yang digelar Jum’at 24/04/2020 sore, bertajuk Peduli dan Berbagi guna meringankan beban masyarakat yang sedang menunaikan ibadah puasa ramadhan, di tengah wabah virus corona.
Pantauan awak media kabarpasti.com, bakti sosial dilaksanakan di sekitar jalan MH Thamrin turut Kelurahan Klangon Kec/Kab. Bojonegoro lebih tepatnya di depan Warung Guyubers 81 Bojonegoro, dengan tetap mematuhi protokol pencegahan Covid-19, menjaga jarak, tidak berkerumun, dan menggunakan masker.

Dikatakan, Guyubers 81 telah sepakat bahwa pencegahan penyebaran Virus Corona merupakan tanggungjawab bersama, termasuk salah satunya yaitu peduli pada dampak wabah tersebut. “Kepedulian ini sebagai wujud bahwa kami sangat prihatin atas dampak yang dialami oleh sebagian masyarakat, terlebih saat ini bersamaan bulan suci ramadhan,” kata Iin.
BACA JUGA: https://kabarpasti.com/cegah-covid-19-guyubers-81-bagikan-ribuan-masker/
Hal senada juga diucapkan Niknok, sesuai rencana yang telah disepakati, kegiatan semacam ini akan dilaksanakan empat kali di bulan ramadhan. Semoga dapat memberikan manfaat yang sebaik-baiknya pada seluruh masyarakat.
“Hari ini Guyubers 81 membagikan 500 takjil dan masker pada masyarakat yang melintas di jalan MH Thamrin, seraya menyampaikan himbauan agar tetap mematuhi anjuran pemerintah,” tegas Niknok.
Terpisah saat dihubungi melalui aplikasi whatsApp, Pembina I Guyubers 81 Bojonegoro, Brigjen Polisi Yanto Tarah, menyampaikan kami bersama Guyubers 81 akan selalu berupaya hadir di tengah warga masyarakat Bojonegoro, agar tetap sehat dan kuat saat menunaikan ibadah puasa ramadhan terlebih di tengah wabah Virus Corona seperti saat ini.
BERITA TERKAIT: https://kabarpasti.com/alumni-smasa-98-bojonegoro-peduli-dampak-covid-19-salurkan-ratusan-sembako-untuk-lansia/
Melalui media ini, Yanto Tarah berpesan, tetap patuhi himbauan pemerintah untuk tetap di rumah saja, menjaga kesehatan dan kebersihan, menjauhi kerumunan, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir serta memakai masker.
“Selamat menunaikan ibadah puasa ramadhan, semoga bencana wabah virus corona segera berlalu dan kita semua tetap diberikan kesehatan serta kekuatan oleh Tuhan,” pungkasnya. (luf/red)