BOJONEGORO – Trend gowes atau bersepeda semakin hari semakin diminati. Berbagai komunitas gowes berdasar jenis sepeda semakin menjamur muncul. Mulai dari sepeda kuno, federal hingga minion yang akhir-akhir ini digemari. Tapi hampir semua komunitas punya cara masing-masing dalam aktivitas gowes bersamanya di jalanan. Ada yang sekedar gowes biasa, ada yang memburu kuliner hingga aktivitas sosial yang memberikan manfaat bagi banyak orang.
Seperti yang dilakukan oleh Komunitas Sepeda Federal Bojonegoro ini, tak hanya sekedar bersepeda keliling kota saja, namun komunitas ini juga melakukan kampanye gowes tertib berlalu lintas.
Khadir Khan salah satu koordinator Komunitas Sepeda Federal Bojonegoro ini menyampaikan bahwa bersepeda yang dilakukan komunitasnya selalu berusaha menjaga ketertiban lalulintas.
“Mengutamakan keselamatan diri sendiri dan orang lain dalam gowes yang tertib lalulintas itu jadi nomor satu,” terang pria ini, Minggu(9/8/2020) di Alun-alun Bojonegoro.
Khadir Khan dan komunitasnya di minggu ini juga terlihat bersama Dinas Perhubungan Bojonegoro melakukan kampanye untuk mengajak masyarakat untuk selalu sadar diri akan keselamatan sendiri ataupun bagi orang lain dalam bersepeda.
Nampak beberapa tulisan dalam bingkai gunungan wayang yang dibawa oleh Komunitas Sepeda Federal Bojonegoro ini, himbauan menarik kampanye gowes yang mencuri hati warga yang melintas. Diantara tulisan itu berbunyi “Bojonegoro Unggah Ungguh Nyepeda, Gowes Untuk Sehat Tertib Untuk Selamat, Nyepeda Jangan Berdua Apalagi Bertiga Lebih Baik Bersatu, Gowes Suka-Suka Tetap Punya Etika dan Oleh Ngontel Ojo Ngeyel Lampu Merah Mandeg Cahh”
“Minggu ini kita cuma kota-kota saja, harapan kita warga pecinta gowes bisa terus tertib berlalulintas dan selalu sehat,” pungkas Khadir.
Gowes bagi Komunitas Sepeda Federal Bojonegoro dengan hastag #bojonegorounggahungguhnyepeda #fedLedre bojonegoro ini, disamping sarana olahraga efektif dan murah, juga akan terus menjadi sarana sosial komunitas untuk menebar kebaikan kepada masyarakat luas. (cipt)