BOJONEGORO – Guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona Disease (COVID-19) Wakapolri Komjen Dr. Gatot Eddy Pramono, M.Si menggelar pertemuan virtual melalui video conference (Vidcon) pada saat kunjungan kerja bersama Pejabat Utama Mabes Polri ke wilayah Jawa Timur.
Zoom meeting diselenggarakan di ruang utama Polda Jatim, diikuti Kapolda serta Pejabat Utama Polda Jawa Timur, Polres jajaran dan forkopimda yang ada di wilayah Jawa Timur, serta relawan penanganan Covid-19 yang berada di Kampung Tangguh Semeru.
Di awal Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Dr M Fadil Imran, SIK, M.Si menyampaikan bahwa situasi Kamtibmas cenderung kondusif, dan untuk jumlah penduduk yang ada di wilayah Provinsi Jawa Timur mencapai 39 juta jiwa, serta angka pertumbuhan ekonomi berjalan dengan baik.
Sejauh ini, guna mencegah penyebaran Virus Corona, Polda Jawa Timur juga telah melakukan tindakkan melalui program Kampung Tangguh Semeru yang tersebar 2.647 desa/kleurahan, serta menindaklanjuti Instruksi Presiden dengan program Jatim Bermasker, terang Irjen Pol Muhammad Fadil Imran, SIK, M.Si.

Pada kesempatan yang sama, Wakapolri Komjen Dr Gatot Eddy Pramono, M.Si menyampaikan apresiasi kepada Polda Jawa Timur beserta Polres jajaran dan forkopimda serta relawan yang ada di Kampung Tangguh Semeru. Melalui program-program yang telah dijalankan sehingga dapat meminimalisasi penyebaran Virus Corona.
“Di Jawa Timur banyak terdapat Kampung Tangguh Semeru yang dapat mencegah, mengawal, dan mengawasi penyebaran Covid-19, hal tersebut terbukti sangat bermanfaat,” jelas Wakapolri.
Di era adaptasi kebiasaan baru ini, ada dua fokus yang harus dilakukan, meliputi kesehatan dan ekonomi. “Jika kesehatannya baik maka perekonomian akan berjalan stabil”, ungkap Wakapolri.
Masih menurut Komjen Garot Eddy Pramono, guna mengantisipasi dan menindaklanjuti hal tersebut, sangat diperlukan vaksinasi dan stimulus ekonomi.
Melalui Komite Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, yang diketuai Menteri BUMN, Erick Tohir, akan segera melakukan gerakan penanganan guna mengantasi ekonomi akibat dari dampak Covid-19. Namun, semua harus tetap harus disiplin agar terhindar dari Virus Corona, tandasnya.
“Jaga jarak, rajin cuci tangan, dan memakai masker, itu harus terus dilakukan. Kita tidak boleh menyepelekan adanya pandemi ini,” terang Wakapolri.
Di akhir, Komjen Dr Gatot Eddy Pramono, dengan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment) dan bergotong royong menyampaikan himbauan kepada masyarakat semoga pandemi segera berakhir.
Pantauan awak media kabarpasti.com, arahan secara virtual Wakapolri Komjen Dr Gatot Eddy Pramono, M.Si melalui Vidcon, juga diikuti Kampung Tangguh Semeru yang ada di Kabupaten Bojonegoro.
Bertempat di Posko Kampung Tangguh Semeru Desa Campurejo, Kec/Kab. Bojonegoro, dihadiri Kapolres Bojonegoro, AKBP Muchamad Budi Hendrawan, SIK, MH, beserta Pejabat Utama, Dandim 0813 Letkol Inf Bambang Hariyanto, Pasi Intel Kodim 0813, Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, dr Ani Pudjiningrum, forpimca Kota Bojonegoro, serta Kades dan relawan Kampung Tangguh Semeru Desa Campurejo. (Fhy)