BOJONEGORO – Sebagai wujud kepedulian serta tanggungjawab perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan yang berada disekitar obyek vital negara, khususnya di sepanjang jalur pipa, Rabu, 8/9/21 EMCL (exxon mobile cepu limited) melaksanakan sosialisasi Program Aksi Kemitraan untuk Pemberdayaan Masyarakat (Patra Daya).
Diketahui, sosialisasi ini diselenggarakan di Pendopo Desa Campurejo, Kec/Kab. Bojonegoro, Jawa Timur. Sebagai langkah guna memperoleh hasil yang terbaik bagi masyarakat dan lingkungan sebagai penerima manfaat, sebelum kegiatan beserta anggaran Patra Daya direalisasikan.
Data yang dihimpun awak media ini, pada program aksi kemitraan untuk pemberdayaan masyarakat di Desa Campurejo, akan direalisasikan pembangunan saluran air di lingkungan RT 11 RW 02.
Dihadiri, Kepala Desa Campurejo, Edi Sampurno, S.Sos, beserta jajaran perangkat desa, Ketua BPD, Nurhasim dan anggota, perwakilan Humas EMCL, Hasti Asih, pendamping kegiatan Patra Daya, Ketua Ansor Kabupaten Bojonegoro, Mustakim, serta perwakilan warga lingkungan penerima manfaat.
Dikarenakan masih di masa pandemi Covid-19, sehingga sosialisasi dilaksanakan dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan.
Di awal kegiatan, Kepala Desa (Kades) Campurejo menyampaikan terima kasih kepada EMCL yang telah merealisasikan program pemberdayaan masyarakat di desanya. Hal ini sebagai wujud kepedulian dan tanggungjawab perusahaan terhadap lingkungan yang selama ini dilewati jalur pipa.
Menurut Edi Sampurno, jalur pipa yang ada di sepanjang Desa Campurejo ini juga menjadi tanggungjawab warga sekitar, terlebih turut menjaga agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.
“Warga selalu kita himbau agar tidak melakukan aktivitas yang sekiranya membahayakan khususnya di jalur pipa. Seperti membakar sampah, menanam pohon berakar keras dan melakukan aktivitas penggalian di atasnya,” tegas Kades Campurejo.
“Semoga program pemberdayaan masyarakat dari EMCL yang didampingi PC Ansor benar-benar menjadi yang terbaik dan bermanfaat serta berkelanjutan. Dan karena masih di masa pandemi Covid-19, saat ini Bojonegoro telah zona kuning warga dihimbau agar tetap menerapkan protokol kesehatan,” tambahnya.
Senada disampaikan Ketua BPD, Nurhasim bahwa program atau Patra Daya yang diberikan EMCL kepada Desa Campurejo ini merupakan CSR (Corporate Social Responsibility) atau wujud tanggungjawab perusahaan yang diberikan kepada warga sekitar eksplorasi dan eksploitasi.
“Semoga menjadikan manfaat bagi masyarakat dan program berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan humas EMCL, Hasti Asih, pada kesempatan yang sama mengucapkan, terima kasih kepada seluruh warga yang hadir pada sosialisasi. Serta selama ini telah turut menjaga keamanan obyek vital berupa jalur pipa yang berada di sekitar Desa Campurejo.
“Jalur pipa ini memang tidak kelihatan dan tidak berada di jalan raya, sehingga kami selama ini merasa sangat dibantu oleh warga yang juga menjaga secara baik,” terangnya.
Disebutkan, pada tahun 2021 EMCL memberikan program pemberdayaan masyarakat kepada sejumlah desa, salah satunya di Desa Campurejo, Kec/Kab. Bojonegoro, yang akan direalisasikan untuk pembangunan saluran air di lingkungan RT 11 RW 02.
“Nilai anggaran Patra Daya untuk pembangunan saluran air ini yakni Rp. 75 juta(tujuh puluh lima juta rupiah). Dan akan dilaksanakan/dikerjakan oleh tim pelaksana dari warga secara langsung yang diberikan surat keputusan (SK) dari kepala desa setempat,” tandasnya.
Pantauan awak media, pada sosialisasi Patra Daya tersebut juga langsung dibentuk Tim Pelaksana (Timlak) yang dipimpin oleh pendamping kegiatan dari PC Ansor Kabupaten Bojonegoro, Mustakim. (Fhm)