Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Diduga Ada Gratifikasi Deposito Dana APBD, PMII Turun Jalan

Thursday, 14 November 2019 - 16: 54
Diduga Ada Gratifikasi Deposito Dana APBD, PMII Turun Jalan

Suasana aksi turun jalan Mahasiswa PMII Bojonegoro di depan Pendopo Malowopati Bojonegoro. Foto : Dok Redaksi

BOJONEGORO – Elemen mahasiswa Bojonegoro yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bojonegoro, Kamis(14/11/19) sore melakukan aksi demonstrasi di depan Pendopo Malowopati Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.

Unjuk rasa pergerakan mahasiswa ini sebelumnya telah diawali dengan investigasi terkait adanya Deposito APBD sebesar Rp. 2,9 Triliun dibeberapa bank yang ada diwilayah Bojonegoro yakni Bank BRI sebesar Rp. 1,5 Triliun, Bank BNI 46 sebesar Rp. 100 Milliar, Bank Mandiri sebesar Rp. 50 Miliar dan Bank Jatim sebesar Rp. 1,25 Triliun.

Nur Khayan, Ketua Pimpinan Cabang PMII Bojonegoro dalam orasinya menduga ada pemberian cash back atau gratifikasi dari 4 (empat) Bank terhadap Pemkab Bojonegoro dalam praktek itu.

Baca Juga

Licin! Luberan Limbah Proyek di Jalan Raya Sekitar Desa Jono Bojonegoro Dikeluhkan Warga

Hari Ke- 2 Puasa Ramadan 1444 H, Bacaleg NasDem Sambangi ODGJ di Kapas Bojonegoro

“Apa yang mendasari Pemkab Bojonegoo melakukan itu, padahal masih ada beberapa bank lain,” tanyanya tegas saat orasi.

Masih menurut Khayan, data yang diperoleh dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah(BPKAD) disinyalir ada perbedaan jumlah bunga deposito. Juga adanya kejanggalan dalam dua lampiran data dengan nomor yang sama namun isinya berbeda.

“Ini jelas ada permainan berkedok deposito, kami mendesak Bupati Bojonegoro agar menjelaskan posisi uang rakyat ini kepada masyarakat,” tandasnya.

Pantauan media kabarpasti.com, unjuk rasa damai yang diikuti puluhan mahasiswa ini juga mendorong penegak hukum baik BPK, KPK, Kejari dan Polres Bojonegoro untuk mengusut tuntas dugaan penyelewengan uang rakyat atas nama deposito.

Seperti berita sebelumnya, aksi protes hari ini juga dilakukan oleh LSM Angling Dharmo yang menyikapi kondisi pembangunan kota Bojonegoro yang dianggap terjadi human error dalam perencanaan. (Kust/Redaksi)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist