Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Demo Warnai Pembangunan Pasar Besar Tuban

Thursday, 17 October 2019 - 11: 45
Demo Warnai Pembangunan Pasar Besar Tuban

Aksi Demo Paguyuban Pasar Besar Tuban di lokasi pembangunan pasar. Foto : Dok. Redaksi

TUBAN – Demo warnai rencana Peletakan Batu Pertama Pasar Besar Tuban (PBT) di Kelurahan Perbon, Tuban pada Kamis (17/10/2019).

Puluhan pengguna dan pemilik toko PBT menggelar unjuk rasa dengan membentangkan berbagai poster. Mereka menuntut peletakan batu pertama pembangunan PBT diurungkan, sebelum pembayaran uang pengguna selesai.

Ketua Paguyuban PBT Johana menjelaskan bahwa aksi demo itu sebagai langkah lanjutan dari hearing dengan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) maupun PT Hutama Karya (HK) tidak ada titik temu beberapa hari lalu yang tak menghasilkan kesepakatan.

Baca Juga

Licin! Luberan Limbah Proyek di Jalan Raya Sekitar Desa Jono Bojonegoro Dikeluhkan Warga

Hari Ke- 2 Puasa Ramadan 1444 H, Bacaleg NasDem Sambangi ODGJ di Kapas Bojonegoro

“Kami tetap mengusung tiga tuntutan, seperti kemarin,” kata Ketua Paguyuban di depan puluhan massa yang membawa berbagai poster.

Seperti sebelumnya, ada tiga tuntutan Paguyuban yakni pengembalian pasar sesuai rencana awal. Jika tidak seperti semula maka uang pemilik wajib dikembalikan sebesar 15 kali lipat dari yang sudah disetor.

Terakhir menunda peletakan batu pertama pembangunan pasar sebelum menyelesaikan hak para pemilik lama.

Puluhan pendemo yang sebelumnya sudah masuk ke lokasi PBT, kembali keluar dan membuat barisan berjajar di trotoar.

Mereka menunggu Bupati Tuban, Fathul Huda yang rencananya akan menabdai peletakkan batu pertama pembangunan PBT dengan konsep pasar tradisional menjadi pasar modern.

Reaksi pengguna pasar dipicu dari kondisi perataan bangunan PBT yang dianggap tidak layak untuk ditempati.

Para pengguna yang sudah membayar uang muka bahkan melunasi kios, merasa ditinggal dan nasibnya tak jelas selama 17 tahun terakhir ini.

Seperti berita sebelumnya, Paguyuban telah bertemu dengan Diskoperindag setempat, namun belum diperoleh kesepakatan dan harus menunggu pihak Hutama Karya selaku kontraktor pasar. Meski kesepakatan belum terjadi namun agenda peletakan batu pertama tetap berjalan.

“MoU belum kelar, ini pembangunan malah sudah akan di mulai,” kata Adi Kristianto salah satu pendemo.(Redaksi)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist