TUBAN – Adanya kilang minyak baru yang akan beroperasi di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menjadi berkah tersendiri bagi warga sekitar. Pasalnya, dari transaksi tanah untuk penetapan lokasi grass root refinery (GRR) kilang minyak Pertamina-Rosneft, perusahaan asal Rusia ini, rata-rata warga mendapatkan uang hasil penjualan tanah atau ganti untung mencapai milyaran rupiah.
Tak ayal jika beramai-ramai membelanjakan uangnya untuk membeli mobil baru, karena banyaknya uang yang didapatkan. Tak tanggung-tanggung, bahkan ada satu keluarga yang membeli hingga 3 unit mobil sekaligus.
Salah satu warga, Imron (35 tahun) menyampaikan jika pendapatan warga dari hasil penjualan tanah/ganti untung di desa itu rata-rata mencapai Rp 8 miliar.
“Bahkan ada warga yang menerima Rp 25 miliar hingga Rp 35 miliar atas kepemilikan beberapa hektar lahan,” ungkap pria ini menceritakan.
Menurutnya, dari hasil itulah warga yang menerima berkah beramai-ramai membeli mobil baru. Ada ratusan unit mobil yang dibeli dalam waktu yang hampir bersamaan. “Saking banyaknya, mobil-mobil tersebut diantar dengan truk pengirim mobil, bahkan dikawal ketat pihak keamanan dari kepolisian”.
Sementara itu, Moh. Maftuchin Riza, S.STP, MM selaku Camat Jenu membenarkan adanya pembelian mobil secara bersamaan yang viral ini.
“Sebenarnya sudah mulai Mei-Agustus tahun lalu, dari pembayaran awal sudah banyak yang beli mobil, cuma yang kemarin viral karena datangnya bersamaan dan pengawalan Polda,” tuturnya.
Risa sapaan akrab Camat Jenu mengatakan, ada sekitar 900-an warga yang mendapatkan hasil pembebasan lahan/ganti untung dari kilang minyak tersebut. Adapun lahan yang digunakan secara keseluruhan dalam kegiatan kilang ini totalnya sekitar 1000 Ha, dimana 150 Ha diantaranya dari reklamasi.
“Untuk mobil yang datang Sabtu apa Minggu bersamaan itu ada sekitar 17 unit dari 20 unit pembelian,” pungkas Camat. (cipt/db/red)