BOJONEGORO – Guna mengantisipasi munculnya faham radikalisme di masyarakat khususnya dikalangan generasi muda, Kodim 0813 Bojonegoro menggelar Komunikasi Sosial (Komsos) Cegah Tangkal Radikalisme di Gedung Ahmad Yani Makodim setempat, Kamis (9/7/20).
Kegiatan yang bertemakan “Merawat Kebhinekaan Untuk Tangkal Radikalisme/Separatisme Dalam Bingkai NKRI” ini diikuti tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda serta para pelajar di wilayah Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.
Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto, melalui Pasiter, Kapten Inf Surahmat menjelaskan bahwa guna menjaga tetap tegak dan utuhnya wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dibutuhkan kesadaran tentang pentingnya kerjasama antar segenap komponen bangsa dalam pemahaman bahaya radikalisme atau separatisme.
BERITA TERKAIT: https://kabarpasti.com/kapolres-bojonegoro-ayo-jaga-kamtibmas-dan-jadilah-polisi-bagi-diri-sendiri/
“Melihat pesatnya perkembangan teknologi digital saat ini, dan dihadapkan dengan kondisi sosial masyarakat Indonesia yang mempunyai latar belakang suku, agama, ras serta budaya yang berbeda dapat dimungkinkan tumbuh kembangnya paham radikal di masyarakat,” ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap kepada seluruh komponen bangsa, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pemuda dan pelajar serta pihak-pihak terkait bersama TNI berupaya agar mempunyai daya tangkal yang kuat terhadap paham radikalisme/separatisme.
“Melalui kegiatan komunikasi sosial ini peserta yang hadir dapat saling memberi saran masukkan dalam mencegah masuknya paham radikalisme/separatisme,” pungkasnya.
Pantaua awak media kabarpasti.com, pada kegiatan tersebut turut hadir, Djoko Poejo Wijono, SP., HP., selaku penceramah bidang pertanian, perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda serta pelajar. (Cipto)