Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Hukum & Pemerintahan

Pengaspalan Tuntas 100 Persen Meski BKD Baru Cair 50 Persen, Kontraktor Di Desa Mudung Kepohbaru Direkomendasi PU

Wednesday, 5 January 2022 - 23: 45
Pengaspalan Tuntas 100 Persen Meski BKD Baru Cair 50 Persen, Kontraktor Di Desa Mudung Kepohbaru Direkomendasi PU

Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto ketika Sidak kegiatan BKK di Desa Mudung, Kecamatan Kepohbaru, Rabu, 5/1/22.

BOJONEGORO – Kegiatan Inspeksi mendadak (Sidak) Wakil bupati (Wabup) Bojonegoro Drs H Budi Irawanto, M.Pd, Rabu, 5/1/22 atau di awal tahun ini tak hentinya dilakukan, sebagai wujud tanggungjawab, sekaligus kepedulian guna mengawasi secara langsung penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) di lapangan.

Diketahui, melalui P-APBD T.A 2021 lalu, Kabupaten Bojonegoro menggelontorkan nilai anggaran yang cukup fantastis yakni Rp. 460.919.890.573,00 kepada 280 desa yang tersebar di 28 Kecamatan. Dengan jenis kegiatan meliputi pekerjaan pengaspalan jalan, pembangunan jalan cor, pekerjaan jalan dan jembatan, serta ODF.

Pantauan media kabarpasti.com, setelah mengunjungi Desa Simorejo, Wabup Bojonegoro Budi Irawanto selanjutnya pukul 13.00 WIB melaksanakan Sidak dan mendatangi Desa Mudung yang berada di wilayah Kecamatan Kepohbaru.

Baca Juga

Komunikasi Kemenkeu-PPATK Dinilai Tak Sinergis

Berkah Ramadhan, 6 Bansos Akan Segera Cair!

Desa Mudung merupakan salah satu desa penerima Bantuan Keuangan Khusus (BKK) yang bersumber dari P-APBD Kabupaten Bojonegoro T.A 2021, senilai Rp. 1.029.313.447,52 dengan jenis pekerjaan pengaspalan jalan.

Sembari menyapa sejumlah warga Desa Mudung, Wabup Bojonegoro Budi Irawanto nampak menyusuri jalan aspal yang baru saja selesai dikerjakan satu pekan yang lalu. “Radosane nembe diaspal setunggal minggu kepengker (baca: jalannya baru saja diaspal satu minggu yang lalu)”, ujar seorang warga yang sedang berada di depan rumah.

Kepada awak media kabarpasti.com, Budi Irawanto yang akrab disapa mas Wawan mengungkapkan, sesuai keterangan beberapa warga desa setempat bahwa pengaspalan jalan yang menggunakan anggaran BKK tersebut telah selesai dikerjakan 100 persen.

Kendati telah selesai dikerjakan satu pekan yang lalu, namun dari hasil pengecekan secara langsung di lokasi, jalan aspal ini belum dipasang berem. “Kalau mutu dan kualitas pengerjaannya tergolong sudah bagus, tinggal memasang berem pada sisi kanan dan kiri jalan agar aspal tidak mudah mblodot,” tuturnya.

“Papan informasi sebagai bentuk sarana sosialisasi kepada masyarakat juga belum terpasang, mestinya harus dipasang sebelum dimulainya pengerjaan,” imbuh mas Wawan.

Setelah melakukan pengecekan pekerjaan, sekira pukul 13.18 WIB Kades Mudung Kecamatan Kepohbaru yang saat itu sedang berada di kediaman, selanjutnya menemui Wabup Bojonegoro di depan halaman rumah.

Terkait progres kegiatan anggaran BKK di desanya, Kades Mudung Mat Zaini membenarkan bahwa pengaspalan jalan telah selesai 100 persen dikerjakan oleh kontraktor atau pelaksana pekerjaan yang menandatangani kontrak.

“Sesuai kontrak dengan pihak kontraktor, pengerjaannya sampai selesai, sehingga saat ini sudah selesai dikerjakan 100%, namun pembayarannya baru 50%, dan sisanya menunggu pencairan 50% tahap kedua,” ungkapnya.

Lebih lanjut, untuk pengerjaan berem juga telah dimulai dari arah Barat atau paling ujung. Kemungkinan akan segera tuntas dalam waktu dekat ini. Untuk pengaspalan jalan ini panjangnya 708 meter dengan lebar 3,8 meter.

Saat disinggung tentang pencairan sisa 50 persen anggaran BKK, Kades Mudung masih belum dapat memastikan kapan pencairan. Dirinya juga merasa  tak memiliki beban, apabila pihak kontraktor menagih kekurangan pembayaran pengerjaan aspal di desanya.

“Saya belum tahu sisa yang 50% nanti bisa cair atau tidak, bahkan kapan cairnya. Tapi pihak kontraktor maunya begitu ya sudah,” katanya.

Di akhir, ditanya terkait rekomendasi dari mana pihak kontraktor yang mengerjakan pengaspalan jalan di Desa Mudung, Kecamatan Kepohbaru ini, Mat Zaini menjawab “dari PU”. (Cip/Gik/red)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist