BOJONEGORO – Seorang bocah laki-laki berusia 5 (lima) tahun ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam di area persawahan dekat rumahnya sendiri, Senin, 4/1/21. Diketahui bahwa kondisi sawah sedang tergenang air dan beberapa hari lalu digali serta diambil tanahnya untuk pengurugan rumah.
Data yang diperoleh awak media kabarpasti.com, akibat hujan dengan intensitas tinggi, area persawahan turut Dusun Karanglo, Desa Kadungrejo, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro mengalami banjir atau dipenuhi genangan air. Korban Mohammad Dzeo Saputro, anak dari pasangan suami istri Suwarno (55) dan Awet (47) warga RT 22 RW 10, Dusun Karanglo, Desa Kadungrejo, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.
Dijelaskan Kabid Tibum dan Tranmas, Satpol PP Kabupaten Bojonegoro, Beny Subiakto, S.STP, MM kejadian bermula saat Senin, pukul 12.00 WIB kedua orangtua korban mengetahui anaknnya Mohammad Dzeo Saputro (5) sedang bermain/memancing di area sawah sekitar rumahnya sendiri yang dipenuh genangan air.

Namun, sekira pukul 12.30 WIB atau 30 menit kemudian korban yang awalnya tampak bermain/memancing, tiba-tiba tidak kelihatan lagi di tempat semula. Selanjutnya, Suwarno (55) dan Awet (47) kedua orangtua bersama Ajianto (35) berusaha mencari korban di sekitar tempat bermain. Saat itu juga diketahui alat pancing yang digunakan korban telah tergeletak di pinggir sawah, selebihnya Suwarno dan Ajianto mencari dan menemukan korban tenggelam di dasar sawah dalam kondisi sudah tidal bernyawa.
“Kemungkinan terpeleset, sebab semula orangtuanya melihat anaknya bermain pancing di sawah yang ada di utara rumah, selang waktu 30 menit si anak tidak kelihatan lagi, kemudian kedua orangtua (bapak/ibu) dibantu satu warga lainnya berusaha mencari. Namun naas, saat ditemukan ternyata si anak dalam kondisi tenggelam dan sudah tak bernyawa,” tutur Beny.
Menurut keterangan yang diperoleh, sawah tersebut, sebelumnya telah digali/dikeruk (diambil tanahnya) untuk mengurug rumahnya, sehingga kondisi genangan air yang menenggelamkan korban hingga meninggal dunia di sawah itu kedalamannya mencapai 120 meter. Petugas dari Koramil, Polsek, Satpol PP Kecamatan Baureno bersama Tim medis Puskesmas serta Pemdes Kadungrejo mendatangi lokasi.
Di akhir, Beny Subiakto menyampaikan himbauan kepada seluruh masyarakat, agar selalu waspada terhadap keberadaan anggota keluarga, terlebih harus memantau saat anak-anak bermain di lokasi-lokasi yang berbahaya. Dan segera melaporkan apa bila mengetahui sesuatu hal yang sekiranya mengganggu keamanan serta kenyamanan masyarakat. (Cipt)