BOJONEGORO – Awal bulan Juni 2023 nanti sebanyak 1.628 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur dijadwalkan bakal berangkat menuju Tanah Suci.
Rencana pemberangkatan CJH menuju Makkah ini akan dibagi menjadi 4 kelompok terbang (kloter) yang awalnya hanya 3 kloter.
Sholikin Jamik, Ketua KBIHU Masyarakat Madani menuturkan terdapat 2.030 keseluruhan kuota haji bagi Bojonegoro. Namun yang melunasi baru sejumlah 1.628 Calon Jamaah Haji, termasuk cadangan.
“Empat kloter akan dibagi jadwal pemberangkatan pada 2 hari. Kloter 20, 21 dan kloter 22 dijadwalkan berangkat 1 Juni 2023 dan kloter 23 pada 2 Juni 2023,” terangnya.
Menurut Sholikin Jamik, sebelum keberangkatan CJH, ada 4 hal yang perlu disiapkan terkait ibadah Rukun Islam ke-5 tersebut, diantaranya;
Pertama, jamaah harus memahami manasik atau rukun haji, wajib haji serta sunahnya. Karena haji termasuk ibadah mahdhah yaitu kesuksesannya ketika dia mengerti rukun haji.
“Karena kalau meninggalkan rukun haji menjadi tidak sah hajinya , melanggar wajib haji harus membayar dam atau denda. Sementara itu bisa mengerti syarat rukun haji dan umroh diketahui dengan manasik,” kata Ketua KBIH Madani ini.
Kedua, dari sisi kesehatan karena haji merupakan kegiatan fisik. Maka harus dipersiapkan betul dari sisi kesehatan. Dokter memeriksa dan paling penting bila ada potensi penyakit, obatnya harus dipersiapkan.
“Ketiga, mempersiapkan dan mengerti betul pengorganisasian haji, ada regu, rombongan. Ada kloter dan mengenal di tanah suci ada maktab, sektor hingga Kementerian Haji haji Arab Saudi. Sebab, seperti berita yang muncul adanya orang hilang itu karena tidak memahami tentang koordinasi, regu, rombongan dan kloter,”ujarnya
Keempat, memahami hikmah haji karena esensi haji adalah perjalanan. Mencontoh perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, Nabi Ismail dan Nabi Ibrahim.
“Tidak memahami filosofi, kesan haji hanya sekedar grubyak-grubyuk. Khusus jamaah perempuan tentu, ada fiqih perempuan menyangkut jamaah haji perempuan yang harus dipahami,” ungkap Sholikhin Jamik.[cipt/red]