Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Politik & Kebijakan

Batal Konvensi, Partai NasDem Akan Bahas Pilpres 2024 di Forum Rembuk Nasional

Tuesday, 1 March 2022 - 11: 00
Partai NasDem Tak Tertarik Bahas Penundaan Pemilu

Surya Paloh sesaat sebelum mengikuti Rakor Pemenangan Pemilu 2024 Partai NasDem Jawa Timur.

SURABAYA – Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh memastikan pada pertengahan tahun ini pihaknya bakal membicarakan soal langkah untuk Pilpres 2024.

Meski tidak melalui tahap konvensi sebagaimana rencana awal, Partai NasDem mengagendakan urusan Pilpres akan dibicarakan lewat forum Rembuk Nasional pada pertengahan Juni mendatang.

“Rembuk Nasional pada bulan Juni, lebih tepatnya pada 15, 16, 17 nanti itu Rakernas untuk membahas berbagai topik paling aktual dan salah satunya adalah masalah pencapresan,” kata Surya Paloh, Senin (28/2/2022).

Baca Juga

Temui PGSI, Haerul Amri Minta Pemerintah Jamin Guru Swasta

DPD PKS Bojonegoro Gelar Rapimda dan Flashmob Sambut Ramadan 1444 H

Surya Paloh menjelaskan, Partai NasDem sebelumnya memang berencana untuk menggelar konvensi sebagai instrumen untuk wadah adu politik gagasan untuk pencapresan.

Namun, karena ada aturan main soal ketentuan mengusung capres yang mengacu pada ambang batas pencalonan. Untuk dapat mengajukan calon presiden, parpol atau gabungan parpol harus memiliki 20 persen kursi di DPR atau mengantongi 25 persen suara pada pemilu legislatif sebelumnya sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

“NasDem baru 9,6 persen hasil Pemilu lalu. Membutuhkan partner sebenarnya, tapi sayangnya partner lagi sibuk semuanya kepengen jadi presiden,” jelasnya. (*/red)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist