SURABAYA – Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh memastikan pada pertengahan tahun ini pihaknya bakal membicarakan soal langkah untuk Pilpres 2024.
Meski tidak melalui tahap konvensi sebagaimana rencana awal, Partai NasDem mengagendakan urusan Pilpres akan dibicarakan lewat forum Rembuk Nasional pada pertengahan Juni mendatang.
“Rembuk Nasional pada bulan Juni, lebih tepatnya pada 15, 16, 17 nanti itu Rakernas untuk membahas berbagai topik paling aktual dan salah satunya adalah masalah pencapresan,” kata Surya Paloh, Senin (28/2/2022).
Surya Paloh menjelaskan, Partai NasDem sebelumnya memang berencana untuk menggelar konvensi sebagai instrumen untuk wadah adu politik gagasan untuk pencapresan.
Namun, karena ada aturan main soal ketentuan mengusung capres yang mengacu pada ambang batas pencalonan. Untuk dapat mengajukan calon presiden, parpol atau gabungan parpol harus memiliki 20 persen kursi di DPR atau mengantongi 25 persen suara pada pemilu legislatif sebelumnya sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
“NasDem baru 9,6 persen hasil Pemilu lalu. Membutuhkan partner sebenarnya, tapi sayangnya partner lagi sibuk semuanya kepengen jadi presiden,” jelasnya. (*/red)