BOJONEGORO – Dua bangunan oven tembakau di wilayah Kecamatan Kedungadem, terbakar, Minggu, 17/10/21 sekira pukul 06.30 WIB. Tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Sesuai data yang dihimpun awak media kabarpasti.com, bangunan oven yang terbuat dari batu bata merah itu milik Suharjo (50) warga Dusun Sumengko, RT 04 RW 09 Desa Tondomulo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Disampaikan Kabid Tibum dan Tranmas, Satpol PP Kabupaten Bojonegoro, Beny Subiakto, S.STP, MM bahwa kronologi kejadian kebakaran pertama kali diketahui oleh pemilik bangunan oven tembakau bersama istri.
“Pada hari Minggu pagi sekira pukul 06.00 Suharjo bersama istri mengecek oven dan memberikan tambahan kayu untuk perapian. Namun sekitar tiga puluh menit kemudian terlihat asap hitam dari dalam oven,” terang Beny.
“Melihat kejadian tersebut Suharjo melapor ke perangkat desa dan selanjutnya dilaporkan ke Polsek Kedungadem dan pemadam kebakaran,” imbuhnya.
Lebih lanjut dijelaskan Beny Subiakto, tepat pada 07.00 WIB, Pemadam Kebakaran tiba di lokasi kejadian. Api yang membakar dua bangunan oven tembakau berhasil dipadamkan petugas Damkar dibantu warga setempat pada pukul 08.30 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai 40 juta rupiah. Diantaranya meliputi, 2 ton tembakau dan bangunan oven yang terbuat dari batu bata merah setengah badan dan kayu jati berdinding seng.
Selain petugas pemadam kebakaran, di lokasi kejadian juga nampak pemdes Tondomulo, anggota Koramil, Polsek dan Satpol PP Kecamatan Kedungadem.
Melalui media ini, Beny Subiakto mengimbau kepada seluruh masyarakat di musim kemarau dengan cuaca yang panas diharapkan agar tetap waspada dan selalu dipantau secara baik, terlebih disaat melakukan aktivitas perapian atau pembakaran api. Apa bila mengetahui hal yang sekiranya mengganggu kenyamanan, keamanan, dan ketertiban masyarakat segera melapor ke petugas terdekat. (Ros)