Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Hukum & Pemerintahan

Atasi Kemarau Panjang, Dinas PU SDA Bojonegoro Lakukan Pembinaan HIPPA dan GHIPPA

Waduk Gongseng dan Pacal mampu menampung air sebanyak 22 juta meter kubik

Thursday, 17 October 2019 - 00: 45
Atasi Kemarau Panjang, Dinas PU SDA Bojonegoro Lakukan Pembinaan HIPPA dan GHIPPA

Kepala Dinas PU SDA Kabupaten Bojonegoro ketika menyampaikan sambutan di Balai Desa Kedaton Kec. Kapas, Foto: dok. Redaksi

BOJONEGORO – Debit air yang semakin berkurang, sedang  kebutuhan petani akan air meningkat, diperlukan adanya pemerataan penggunaan air yang bersumber dari jaringan irigasi.

Menanggapi permasalahan tersebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro berupaya dengan melaksanakan kegiatan pemberdayaan Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) dan Gabungan Petani Pemakai Air (GHIPPA) Daerah Irigasi Pacal kiri.

Pembinaan diselenggarakan di Balai Desa Kedaton Kecamatan Kapas, pada Rabu (16/10/19). Dihadiri Wakil Bupati Bojonegoro, Jajaran Forpimca Kapas, serta para petani yang tergabung dalam HIPPA dan GHIPPA.

Baca Juga

Berdiri Megah di Kawasan Veteran, Wakil Rakyat Bojonegoro Tempati Gedung Baru

Maraknya Tindak Kekerasan di Ponpes, Kemenag Harus Bertindak

Hariyanto, Kepala Desa Kapas dalam sambutan mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Bojonegoro yang telah berupaya mencarikan solusi atas dampak musim kemarau panjang bagi petani. Diharapkan dengan kegiatan ini pertanian di Bojonegoro terus berjalan dan petani tidak mengalami kerugian akibat kekeringan.

Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPU SDA), Edi Susanto S.Sos, menyampaikan bahwa Pemkab Bojonegoro tengah berupaya mengatasi masalah irigasi pertanian. Salah satunya adalah pembuatan Waduk Gongseng yang pembangunannya sudah mencapai 90 persen, yang nantinya mampu menampung air sebanyak 22 juta meter kubik. “Kita punya waduk Pacal yang mampu menampung air hingga 22 juta meter kubuk, sehingga kalau ditotal kedua waduk memiliki daya tampung 44 meter kubik, yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air” tuturnya.

Wakil Bupati Bojonegoro, Budi Irawanto mengatakan bahwa air dalam dunia pertanian merupakan faktor yang penting selain kesuburan tanah dan teknologi pertanian. Ketersediaan air menjadi terbatas oleh pergantian musim, sehingga perlu upaya konservasi dan pengaturan penggunaan air secara baik oleh semua pihak.

Masih menurut Wabup, selain pembenahan infrastruktur, Pemerintah juga melakukan pembinaan kepada anggota HIPPA/GHIPPA sebagai kelembagaan pengelolaan irigasi yang dapat memberikan manfaat langsung dari pengelolaan air. Dengan adanya pembinaan ini, dirinya berharap kepada masyarakat petani dapat menjadi organisasi yang mandiri dan mampu, secara teknis dalam berorganisasi pengelolaan air irigasi di wilayah kerja masing-masing. (Redaksi)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist