BOJONEGORO – Kapolres Bojonegoro membagikan sembako kepada warga yang terdampak banjir kiriman atau luapan air sungai dari wilayah selatan di Desa Sukorejo RT. 29 Kec/Kab. Bojonegoro, yang pada saat itu air sempat merendam 58 KK.
Pada kegiatan tersebut Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, SIK, MM, MH didampingi wakapolres, para pejabat utama, Kapolsekta, Danramil Kota dan Camat Kota Bojonegoro langsung menemui warga di Desa Sukorejo RT. 29.
Kapolres Bojonegoro mengatakan, bantuan sembako ini guna meringankan beban para korban banjir kiriman atau luapan air sungai dari wilayah selatan. Di samping itu, Polres Bojonegoro memiliki program Agunge Sikap Tulung Tinulung atau ASTUTI.
Selain, sebagai anggota Polri yang Melindungi, Mengayomi dan Melayani, juga tetap peduli kepada sesama manusia yang tidak membedakan ras, suku maupun agama untuk saling tolong menolong saat menghadapi permasalahan maupun musibah. Kita tetap mengedepankan ASTUTI.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polres Bojonegoro yang mengedepankan ASTUTI kepada warga terdampak banjir kiriman. Kita salurkan paket sembako,” tandas Kapolres, saat ditemui awak media ini di lokasi, Senin, 31/11/20.
Tampak jelas Kapolres Bojonegoro bersama para pejabat utama dan forpimka turun langsung ke lokasi terdampak banjir, Kondisi air yang nampak seukuran pinggang orang dewasa, namun hal itu tidak menyurutkan mereka untuk terus membagikan paket sembako kepada warga.
“Semoga bantuan yang diberikan ini dapat meringankan beban para warga yang terdampak banjir” tutupnya. (*/Cip)