Kabar Pasti
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Kolom
    • Olahraga & Hiburan
    • Ekonomi & Wisata
    • Lensa Pasti
    • Video
No Result
View All Result
Kabar Pasti
No Result
View All Result
Home Politik & Kebijakan

Anggota Komisi D DPRD Ini Sesalkan Pengurangan Stock Solar di Bojonegoro

H. Ahmad Suyono Anggota Fraksi NasDem dan Komisi D DPRD Bojonegoro

Wednesday, 4 December 2019 - 16: 23
Anggota Komisi D DPRD Ini Sesalkan Pengurangan Stock Solar di Bojonegoro

Salah satu SPBU di kawasan Jalan Veteran terlihat lengang. Foto : Dok. Redaksi

BOJONEGORO – Sudah hampir sebulan Bojonegoro alami ketidaknormalan stock solar hampir di semua SPBU. Berbeda saat awal stock solar berkurang antrian truk dan kendaraan berbahan bakar minyak jenis ini selalu menumpuk, tapi justru hari ini di beberapa SPBU di sepanjang jalan Bojonegoro nampak lengang bahkan sepi.

Seperti yang terjadi hari ini, Rabu (4/12/19) di SPBU kawasan Jalan Veteran terlihat sangat sepi antrian kendaraan besar.

Nurhadi (47 tahun) warga Kanor, salah satu pengendara mobil yang berbahan bakar solar juga mengeluh karena stock solar selalu kosong.

Baca Juga

Temui PGSI, Haerul Amri Minta Pemerintah Jamin Guru Swasta

DPD PKS Bojonegoro Gelar Rapimda dan Flashmob Sambut Ramadan 1444 H

“Padahal sudah hampir sebulan lho, koq masih sering kosong terus ya, memang larinya kemana ini solar,”keluhnya pada media ini.

Menurut informasi dari beberapa petugas SPBU kondisi ini terjadi karena adanya pengurangan quota hampir di semua SPBU ditambah kebutuhan yang terus meningkat di awal musim hujan.

Sementara anggota DPRD dari Fraksi Nasdem H Ahmad Suyono yang juga anggota Komisi D DPRD Bojonegoro menyayangkan adanya pengurangan stock bahan bakar jenis solar apalagi yang bersubsidi ini. “Pihak terkait harus segera turun tangan untuk mengatasi kondisi ini,”pintanya.

Menurut Kaji Yono (panggilan akrabnya) mestinya pemerintah segera mengembalikan jatah solarnya untuk Bojonegoro. Sebagai daerah penghasil minyak yang memberikan supply hampir 25 persen kebutuhan nasional mestinya tak elok jika stok bahan bakar minyak di Bojonegoro dikurangi utamanya jenis solar ini.

“Sebentar lagi musim tanam, saatnya petani mulai mengolah lahan mereka untuk menanam padi, pasti alsintan mereka butuh solar, mulai dari traktor hingga pompa air,”tutur politikus NasDem ini.

Dirinya berharap segera ada penyelesaian riil agar stock solar kembali normal sehingga apa yang menjadi kebutuhan masyarakat menuju jalan kesejahteraan segera dapat terwujud. (Kust)

SendShareTweet

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2022 Kabarpasti.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Kebijakan
  • Hukum & Pemerintahan
  • Pendidikan & Kesehatan
  • Desa & Budaya
  • Olahraga & Hiburan
  • Ekonomi & Wisata
  • Kolom

© 2022 Kabarpasti.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist