BOJONEGORO – Kasus konfirmasi positif atau terpapar Virus Corona di wilayah Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, sejak awal munculnya pandemi pada pertengahan bulan Maret 2020, hingga saat ini tercatat jumlah keseluruhan secara kumulatif sebanyak 1265 orang. Ada yang dinyatakan sembuh, dirawat/aktif dan meninggal dunia.
Upaya penanganan dan pencegahan terhadap penyebaran Covid-19 secara maksimal telah dilakukan Pemerintah, TNI, Polri bersama seluruh lapisan masyarakat. Bahkan pembaruan data dan peta sebaran juga selalu disampaikan secara lengkap melalui website http://lawancorona.bojonegorokab.go.id.
Rabu, 30/12/20 pukul 18.00 WIB, Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bojonegoro, Masirin, S.STP, MM menyampaikan pembaruan data sebaran Covid-19, di mana pada kasus konfirmasi positif dinyatakan sembuh sebanyak 37 orang, di antaranya di Kecamatan Bojonegoro Kota 16 orang, Malo 1 orang, Sumberrejo 1 orang, Sukosewu 6 orang, Kapas 2 orang, Baureno 1 orang, Temayang 2 orang, Kepohbaru 4 orang, Kedungadem 2 orang, dan di Kecamatan Ngarho 2 orang.
Di samping itu, pada hari ini juga ada penambahan baru, sebanyak 32 orang. Ada di Kecamatan Kalitidu 1 orang, Bojonegoro Kota 15 orang, Kapas 3 orang, Purwosari 1 orang, Ngasem 1 orang, Trucuk 2 orang, Ngraho 1 orang, Balen 1 orang, Sumberrejo 1 orang, Sukosewu 1 orang, Dander 2 orang, Temayang 1 orang, dan di Kecamatan Kepohbaru ada 2 orang.
Lebih lanjut dikatakan Masirin, penambahan baru meninggal dunia saat ini ada 2 orang, di Kecamatan Temayang 1 orang, dan Kecamatan Trucuk 1 orang. Sehingga kasus konfirmasi positif per hari ini sebanyak 239 orang.
“Jumlah konfirmasi positif secara keseluruhan kumulatif, sejak awal pandemi hingga saa ini, sebanyak 1265 orang, meliputi aktif/dirawat 239 orang, sembuh 933 orang, dan meninggal dunia ada 93 orang,” terangnya.
Pada kasus suspect di Kabupaten Bojonegoro, pada saat ini tercatat ada 339 orang. Dirinya juga mengatakan, seluruh warga yang tercatat positif terpapar aktif dirawat di rumah sakit dan rumah penanganan.
Di akhir, malui media kabarpasti.com, Masirin menyampaikan himbauan kepada seluruh masyarakat, guna mencegah penularan Covid-19, diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 4M. “Menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mencuci tangan, dan memakai masker”. (Fhm)