BOJONEGORO – Jum’at 8/05/2020, PT Pertamina EP Asset-4 Sukowati Field, melakukan Rapid test terhadap sejumlah karyawan dan karyawati yang baru datang dari luar daerah Bojonegoro.
Hal tersebut dikarenakan, pekerja atau karyawan yang baru datang segera memasuki jadwal pergantian shift kerja. Rapid test guna mengantisipasi serta memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19).
BERITA TERKAIT: https://kabarpasti.com/pertamina-ep-asset-4-salurkan-bantuan-pada-yatim-piatu-di-3-desa/
“Sesuai intruksi bupati Bojonegoro, seluruh pekerja yang datang dari luar daerah diharapkan untuk melakukan pengecekan kesehatan dan karantina, sebelum melakukan aktivitas,” kata Jason W Purba, kepada awak media kabarpasti.com.
Assistant Management HSSE, PT Pertamina EP Asset-4 Sukowati Field, mengatakan bahwa upaya percepatan penanganan Covid-19 telah menjadi kesepakatan bersama, salah satunya dengan mematuhi anjuran pemerintah, sehingga pandemi corona diharapkan segera berlalu.
Disebutkan Jason, ada sebanyak 22 orang yang di rapid test, kegiatan ini sekaligus pemeriksaan kesehatan pada karyawan/karyawati sebelum beraktivitas di lokasi pemboran. Dilaksanakan oleh petugas medis perusahaan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro.
BERITA TERKAIT: https://kabarpasti.com/86-pedagang-di-pasar-kota-bojonegoro-hasil-rapid-test-reaktif-positif/
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa sejak awal rumah isolasi atau shelter yang digunakan yaitu Graha Yudistira berada di jalan Pemuda Timur turut Desa Ngampel Kecamatan Kapas.
“Tempat ini sengaja dijadikan rumah singgah sekaligus karantina bagi karyawan yang datang dari luar daerah Bojonegoro,” terang Jason W Purba.
Semoga dengan rapid test, dapat diketahui kondisi kesehatan masing-masing karyawan sebelum melaksanakan aktivitas. Di samping itu, sebagai upaya pendeteksian dini agar tidak terjadi penyebaran Virus Corona khususnya di wilayah kerja, jelasnya.
Sementara itu, Legal and Ralation PT Pertamina EP Asset-4 Sukowati Field, mengungkapkan, karyawan karyawati yang di rapid saat ini, telah menjalani karantina di rumah isolasi yang telah disediakan sejak awal munculnya pandemi Covid-19.
“Rapid test dilakukan di hari ke 10 masa karantina, sebelum melakukan aktivitas. Hal seperti ini diberlakukan kepada seluruh pekerja yang datang dari luar daerah Bojonegoro,” terang Tarmidzi.
Ditambahkan Tarmidzi, rapid test dilakukan tim medis PT Pertamina EP Asset-4 Sukowati Field, dipimpin dr Andhika Megah Miko, di dampingi petugas medis Dinas Kesehatan Kabupatn Bojonegoro, ujarnya.
“Dari 22 pekerja yang menjalani rapid test, hasilnya dinyatakan negatif, artinya kekebalan dan kesehatan mereka layak melakukan aktivitas setelah masa karantina 14 hari,” ucap Tarmidzi. (Ags/red)